Bola.com
·8 Oktober 2024
In partnership with
Yahoo sportsBola.com
·8 Oktober 2024
Bola.com, Jakarta Saat Timnas Indonesia melawan Timnas Arab Saudi, Maarten Paes dihukum tendangan penalti. Pelanggarannya terhadap Feras Al Brikan berujung buntung. Beruntung, Maarten Paes tampil gemilang. Ia mampu mementahkan tendangan Salem Al-Dawsari yang maju sebagai eksekutor.
Jika saja Maarten Paes gagal menjalankan tugas dengan baik pad menit ke-79 yang mencekam itu, bisa dipastikan Indonesia kalah 1-2 dari tuan rumah dan Maarten Paes banjir kritikan mengingat laga pertama Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia tersebut merupakan debutnya bareng Skuad Garuda.
Usai laga di King Abdullah Sports City, Jeddah, pada 6 September lalu itu, Maarten Paes menjadi buah bibir di seantero NKRI. Wadidaw!
Tak banyak yang tahu, bagaimana perasaan pelatih Shin Tae-yong saat itu, dari mulai hukuman tendangan penalti sampai penyelamatan ciamik Maarten Paes.
"Itu kan penampilan perdananya kan. Kita jujur saja, ketika ada blunder itu, matilah kita. Benar ada perkataan itu, matilah kita. Kita tahu, Timnas Arab Saudi kan bukan kaleng-kaleng. Kualitasnya tahu sendiri. Tapi mereka rupanya kalah pamor sama Maarten Paes," kata Sumardji, manager Timnas Indonesia, mengenang duel ketat yang berakhir imbang 1-1, via kanal YouTube NTVSPORTCAST.
"Saat penalti itu, semuanya pada diam, termasuk Shin Tae-yong. Coba lihat lagi rekamannya. Begitu ada blunder, kita semuanya diam. Tertegun semua. Aduh, lemas kita semua. Saya pun ikut lemas".
"Tapi pas ada penyelamatan, wow ini langsung top sudah. Top benar top. Asli itu. Luar biasa. Itu yang membuat pemain percaya diri."
Langsung
Langsung