Bola.net
·26. Februar 2025
Amorim Akui Rasmus Hojlund Mandul Gol Gara-gara MU

In partnership with
Yahoo sportsBola.net
·26. Februar 2025
Bola.net - Rasmus Hojlund masih kesulitan mencetak gol untuk Manchester United musim ini. Striker muda asal Denmark itu baru mencetak dua gol dalam 21 penampilannya di Premier League musim ini, membuat pelatih Ruben Amorim angkat bicara.
Amorim mengakui bahwa timnya tidak memberikan dukungan maksimal kepada Hojlund. Ia menegaskan bahwa masalah serangan MU lebih disebabkan oleh performa tim secara keseluruhan, bukan semata-mata kesalahan sang striker.
Dengan situasi ini, MU diprediksi akan mencari striker baru musim panas mendatang. Namun, Amorim tetap yakin bahwa Hojlund memiliki potensi besar jika tim bisa bermain lebih baik.
Aksi Rasmus Hojlund dalam laga Premier League antara Everton vs Manchester United, Sabtu (22/2/2025). (c) Premier League Official
Ruben Amorim menyatakan bahwa Rasmus Hojlund tidak sepenuhnya bertanggung jawab atas puasa gol yang dialaminya. Menurutnya, tim secara keseluruhan gagal menciptakan peluang yang cukup bagi sang striker.
MU sering kali tampil kurang meyakinkan di lini serang, bahkan saat berada di sepertiga lapangan akhir. Amorim merasa bahwa timnya tidak dianggap berbahaya oleh lawan, terutama dalam situasi transisi.
“Saya pikir ini jelas: kami sebagai tim tidak membantu Rasmus. Kami tidak menciptakan banyak peluang. Kami kurang ancaman, dan itu terasa dalam pertandingan,” ujar Amorim.
2 dari 3 halaman
Amorim tetap percaya bahwa Hojlund memiliki bakat besar. Ia menilai striker berusia 22 tahun itu memiliki kecepatan, teknik, dan kemampuan mencetak gol-gol sulit.
Namun, Hojlund sering kali terlihat terlalu bersemangat dan membuat pilihan yang kurang tepat dalam pergerakannya. Amorim mengakui bahwa hal ini mungkin disebabkan oleh kecemasan sang striker karena jarang mendapat bola.
“Rasmus punya banyak potensi. Jika kami meningkatkan cara bermain, dia akan punya lebih banyak peluang untuk mencetak gol. Dia datang ke sini dalam usia sangat muda, dan menjadi striker utama di usia seperti itu tidak mudah,” tambah Amorim.