Siapa Sulthan Zaky? Bek Muda PSM Makassar yang Berpetualang ke Liga Kamboja | OneFootball

Siapa Sulthan Zaky? Bek Muda PSM Makassar yang Berpetualang ke Liga Kamboja | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bolatimes.com

Bolatimes.com

·02 de agosto de 2025

Siapa Sulthan Zaky? Bek Muda PSM Makassar yang Berpetualang ke Liga Kamboja

Imagem do artigo:Siapa Sulthan Zaky? Bek Muda PSM Makassar yang Berpetualang ke Liga Kamboja

Bolatimes.com - Sulthan Zaky Pramana Putra Razak, bek muda berbakat PSM Makassar, resmi memulai petualangan baru di Liga Kamboja dengan bergabung ke MOI Kompong Dewa Football Club melalui status pinjaman.

Pemain berusia 19 tahun ini menjadi salah satu talenta Indonesia yang kian bersinar di kancah internasional.


Vídeos OneFootball


Berikut profil dan sepak terjang Sulthan Zaky yang patut dibanggakan penggemar sepak bola Indonesia.

Lahir di Makassar pada 23 Maret 2006, Sulthan Zaky adalah sepupu dari kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, dan keponakan legenda PSM, Ansar Razak.

Dengan tinggi 1,86 meter, Zaky dikenal sebagai bek tengah tangguh dengan kemampuan duel udara, distribusi bola akurat, dan kepemimpinan di lapangan.

Ia memulai karier di SSB Hasanuddin sebelum bergabung dengan Akademi PSM Makassar pada 2021.

Bersama PSM U-16, Zaky menjadi kapten dan mengantarkan timnya menjuarai Elite Pro Academy (EPA) 2021 dengan mengalahkan Persib U-16 di final (2-1).

Zaky dipromosikan ke tim senior PSM pada musim 2022/2023 di usia 16 tahun oleh pelatih Bernardo Tavares, menjadikannya salah satu pemain termuda di Liga 1.

Meski hanya tampil empat kali di semua kompetisi karena terbatasnya menit bermain, ia turut berkontribusi dalam keberhasilan PSM meraih gelar Liga 1 2022/2023.

Salah satu momen gemilangnya adalah mencetak gol perdana dalam uji coba melawan Persik Kediri pada 24 Juni 2023, membantu PSM bermain imbang 1-1.

Di level internasional, Zaky telah menorehkan prestasi membanggakan.

Ia menjadi kapten Timnas Indonesia U-16 saat menjuarai Piala AFF U-16 2022, mengalahkan Vietnam 1-0 di final.

Ia juga menjadi satu-satunya wakil PSM di Timnas U-17 untuk Piala Dunia U-17 2023, tampil sebagai pilar pertahanan bersama Iqbal Gwijangge di bawah asuhan Bima Sakti.

Pada 2024, Zaky kembali dipanggil ke Timnas U-20 untuk Piala AFF U-19 dan Piala Asia U-20, di mana ia dan Mufli Hidayat membantu Garuda Muda meraih gelar AFF.

Kepindahan Zaky ke MOI Kompong Dewa di Liga Kamboja, klub yang kini dipimpin presiden asal Indonesia Kevin Hardiman, merupakan langkah strategis untuk menambah menit bermain.

Ayah Zaky, Asri Razak, mendukung penuh keputusan ini, menyebut klub tersebut menjanjikan jam terbang yang lebih banyak.

MOI Kompong Dewa, yang sebelumnya bernama Ministry of Interior FA, adalah klub bersejarah dengan gelar Liga Kamboja pada 2000.

Saiba mais sobre o veículo