Erick Thohir Terbuka jika Emil Audero Ingin Dinaturalisasi Membela Timnas Indonesia, tapi Ogah Maksa | OneFootball

Erick Thohir Terbuka jika Emil Audero Ingin Dinaturalisasi Membela Timnas Indonesia, tapi Ogah Maksa | OneFootball

Icon: Bola.net

Bola.net

·19 de abril de 2024

Erick Thohir Terbuka jika Emil Audero Ingin Dinaturalisasi Membela Timnas Indonesia, tapi Ogah Maksa

Imagem do artigo:Erick Thohir Terbuka jika Emil Audero Ingin Dinaturalisasi Membela Timnas Indonesia, tapi Ogah Maksa

Bola.net - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir terbuka jika Emil Audero ingin dinaturalisasi membela Timnas Indonesia. Namun, ia juga ogah memaksa.

Dalam kunjungannya ke Italia pada beberapa waktu lalu, Erick Thohir bertemu dengan Emil, mantan Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, dan pemilik Sampdoria, Andrea Radrizzani.


Vídeos OneFootball


"Enggak, jadi dalam perjalanan saya kemarin ketemu Moratti saya sapa sebagai dua sahabat yang pernah jadi Presiden Inter Milan dan juga jadi partner," ujar Erick Thohir.

"Saya juga bicara dengan beliau bagaimana sepak bola di Italia, sepak bola di dunia pandangannya. Dia memuji perkembangan sepak bola Indonesia menarik untuk diperhatikan," katanya menambahkan.

1 dari 2 halaman

Bersalaman

Pada fotonya dengan Emil, Erick bersalaman. Gestur itu diduga sebagai kesepakatan keduanya demi naturalisasi untuk Timnas Indonesia.

"Lalu, saya juga bertemu Andrea, pemilik Leeds United, dan juga sekarang pemilik Sampdoria, menyatakan yang sama bahwa menarik diantisipasi," ucap Erick Thohir.

"Apalagi sekarang banyak pengusaha Indonesia memiliki klub di luar negeri. Jadi, apa yang dilakukan Erick Thohir beberapa belas tahun yang lalu Alhamdulillah makin banyak, makin bagus," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Justin Hubner dan Nathan Tjoe-A-On

"Sama seperti Emil Audero, saya berbicara bahwa kita tetap terbuka, tapi kita tidak mau istilahnya memaksakan. Karena seperti yang teman-teman tanyakan, Justin Hubner mendarat, langsung main. Nathan Tjoe-A-On datang, langsung main, artinya tidak ada pemaksaan," tutur Erick Thohir.

"Mereka langsung main, dengan risiko cedera, tetapi mereka ingin membela merah-putih, itu yang kita harapkan. Silakan cek para pemain yang ada di Timnas Indonesia, jangan ada stigma pemain bayaran."

"Mereka semua mau bela merah-putih. Bisa disaksikan di administrasi PSSI tidak ada bayar-bayaran, semua transparan dan semua ingin membela merah-putih," imbuh Erick Thohir.

Saiba mais sobre o veículo