Laga Perpisahan Son Heung-min Diwarnai Cedera Horor James Maddison | OneFootball

Laga Perpisahan Son Heung-min Diwarnai Cedera Horor James Maddison | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bolatimes.com

Bolatimes.com

·3 agosto 2025

Laga Perpisahan Son Heung-min Diwarnai Cedera Horor James Maddison

Immagine dell'articolo:Laga Perpisahan Son Heung-min Diwarnai Cedera Horor James Maddison

Bolatimes.com - Tottenham Hotspur menutup tur pramusim Asia mereka dengan hasil imbang 1-1 melawan Newcastle United di Seoul World Cup Stadium, Minggu (3/8/2025).

Namun, laga ini diwarnai dua momen yang menguras emosi suporter yakni cedera parah James Maddison dan perpisahan emosional kapten Son Heung-min.


OneFootball Video


Dikutip dari laporan The Standard, James Maddison hanya bermain sembilan menit setelah masuk sebagai pengganti di menit ke-75.

Saat berusaha merebut bola, ia tiba-tiba terhenti, memegang lutut kanannya dengan ekspresi kesakitan.

Ia ambruk di pinggir lapangan dan harus ditandu keluar, disaksikan rekan-rekannya yang tampak terpukul.

Thomas Frank mengonfirmasi bahwa cedera ini terkait lutut yang sama yang membuat Maddison absen di akhir musim lalu, termasuk final Europa League melawan Manchester United.

“Kami yakin ini lutut yang sama. Ini terlihat buruk,” ujar Frank seperti dikutip dari ESPN.

Cedera ini menjadi pukulan telak bagi Spurs, yang akan menghadapi Paris Saint-Germain di UEFA Super Cup pada 13 Agustus 2025.

Dengan Dejan Kulusevski juga cedera, Frank kehilangan opsi alami di posisi nomor 10.

Upaya Spurs mendatangkan Morgan Gibbs-White dari Nottingham Forest gagal, menambah krisis di lini tengah kreatif.

Maddison, yang mencatatkan 16 gol dan 21 assist dalam 75 laga sejak bergabung dari Leicester pada 2023, kini diragukan tampil di laga pembuka Premier League melawan Burnley pada 16 Agustus

Sementara itu, laga ini menjadi momen perpisahan emosional untuk Son Heung-min, yang mengumumkan kepergiannya dari Spurs setelah 10 tahun.

Son, yang mencatatkan 173 gol dan 101 assist dalam 454 laga, mendapat guard of honour dari rekan-rekan dan pemain Newcastle.

“Saya datang ke London sebagai anak 23 tahun dan pergi sebagai pria dewasa. Ini keputusan tersulit dalam karier saya, tapi saya butuh tantangan baru,” ujar Son dengan air mata.

Visualizza l' imprint del creator