Bolatimes.com
·3 agosto 2025
Eks Arsenal Pelaku Pelecehan Seksual Dirumorkan Gabung ke Villarreal

In partnership with
Yahoo sportsBolatimes.com
·3 agosto 2025
Bolatimes.com - Kabar mengejutkan datang dari bursa transfer musim panas 2025, Thomas Partey, eks gelandang Arsenal, dikabarkan akan bergabung dengan Villarreal dengan status bebas transfer.
Meski menghadapi tuduhan serius, yakni lima dakwaan pemerkosaan dan satu dakwaan pelecehan seksual, pemain internasional Ghana ini telah menjalani tes medis dan siap menandatangani kontrak dua tahun hingga 2027.
Partey, 32 tahun, menjadi agen bebas sejak kontraknya dengan Arsenal berakhir pada 30 Juni 2025.
Meski pelatih Mikel Arteta sempat memuji konsistensinya dan menginginkan perpanjangan kontrak, kesepakatan baru gagal tercapai.
The Athletic melaporkan bahwa Villarreal, klub yang akan tampil di Liga Champions musim depan, memanfaatkan situasi ini untuk merekrut Partey tanpa biaya transfer.
Langkah ini memungkinkan Partey reuni dengan eks rekan setimnya di Arsenal, Nicolas Pépé, yang kini juga berseragam Villarreal.
Namun, kepindahan ini diwarnai kontroversi. Pada 4 Juli 2025, hanya empat hari setelah kontraknya berakhir, Partey didakwa dengan lima tuduhan pemerkosaan dan satu tuduhan pelecehan seksual terkait tiga wanita, yang diduga terjadi antara 2021 dan 2022.
Penyelidikan dimulai sejak Februari 2022, dengan penangkapan pertama pada Juli 2022, namun Partey tetap bermain untuk Arsenal, tampil dalam 52 laga musim lalu dengan empat gol.
Pengacaranya, Jenny Wiltshire, menegaskan bahwa Partey membantah semua tuduhan dan “menyambut kesempatan untuk membersihkan namanya” di sidang pengadilan Westminster Magistrates pada 5 Agustus 2025
Keputusan Villarreal merekrut Partey memicu reaksi beragam. Arsenal Supporters Against Sexual Violence (ASASV) mengkritik sikap Arsenal yang terus memainkan Partey selama penyelidikan, menyebutnya “memalukan”
Villarreal berpotensi mengumumkan transfer ini jelang laga uji coba pramusim melawan Arsenal pada Rabu (6/8/2025).
Live
Live
Live
Live
Live