Bola.net
·28 Februari 2024
In partnership with
Yahoo sportsBola.net
·28 Februari 2024
Bola.net - Ruben Neves memberi pengakuan yang mengejutkan bahwa ia hampir saja bergabung dengan Arsenal atau Barcelona pada musim panas lalu, sebelum akhirnya memilih pinangan Al Hilal.
Gelandang asal Portugal ini mengakhiri masa baktinya selama enam tahun di Wolverhampton dengan kepindahannya ke Liga Arab Saudi dengan nilai transfer sebesar 47 juta poundsterling pada Juli 2023.
Neves yang memiliki 45 caps bersama timnas Portugal, telah lama dikaitkan dengan kepindahannya ke Liverpool dan Chelsea selama waktunya bermain di Inggris.
Namun, Arsenal asuhan Mikel Arteta lah yang menunjukkan ketertarikan paling besar pada musim panas lalu, sebelum klub tersebut menginvestasikan 105 juta pounds untuk Declan Rice.
1 dari 3 halaman
Dalam sebuah kesempatan, Neves mengakui bahwa tiga klub papan atas Premier League sedang gencar melakukan pendekatan kepadanya waktu itu. Dan ditambah raksasa Spanyol, Barcelona, juga ikut memburunya.
"Saya hampir saja bergabung dengan tiga klub dan hal itu tidak terjadi, yang membuat saya sedih dan membantu saya mengambil keputusan untuk pergi ke Al Hilal," kata Neves kepada O Jogo.
"Saya tidak ingin menyebutkan nama, tetapi Barcelona adalah salah satu yang terdepan dan itu tidak bohong. Itu hampir saja terjadi, seperti halnya dengan Arsenal."
2 dari 3 halaman
Pemain berusia 26 tahun itu kini lega telah memutuskan bermain dan memperkuat Al Hilal. Menurutnya, memilih bermain bersama klub tersebut tak membuat menyesal.
"Kemudian ada klub lain di luar Inggris. Itu adalah kejadian yang saling bertumpuk dan kemudian, dengan kesempatan emas ini [untuk menandatangani kontrak dengan Al Hilal], saya tidak ragu-ragu untuk menerimanya," sambung Neves.
"Saya sudah tidak peduli dengan transfer yang tidak terjadi."
3 dari 3 halaman
Kemudian Neves menegaskan bahwa ia terbuka untuk kembali ke Eropa pada suatu saat nanti, namun menambahkan bahwa ia tidak terburu-buru untuk mengakhiri petualangannya di Timur Tengah.
"Bermain di Saudi tidak membuat saya merasa berbeda dengan rekan-rekan saya di Eropa," lanjutnya.
"Kapasitas fisik saya sangat bagus. Saya berada di jalur yang tepat untuk, suatu hari nanti, bisa kembali ke Eropa dan bermain di level tertinggi.
"Tapi, sejujurnya, saya tidak berencana untuk kembali [ke Eropa] dalam waktu dekat. Dengan mengambil jalan ini, Saudi bisa memiliki salah satu liga terpenting di dunia dalam waktu dua tahun.
"Saya yakin saya akan berada di sini dalam dua tahun dan, siapa tahu, bahkan lebih lama lagi."
Eks pemain Porto ini mengoleksi empat gol dan enam assist dari 28 penampilannya bersama Al Hilal, yang unggul tujuh poin atas Al Nassr yang diperkuat Cristiano Ronaldo di puncak klasemen Liga Pro Saudi.