Wojciech Szczesny Ungkap Insiden Merokok Di Arsenal | OneFootball

Wojciech Szczesny Ungkap Insiden Merokok Di Arsenal | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Stats Perform

Stats Perform

·27 April 2020

Wojciech Szczesny Ungkap Insiden Merokok Di Arsenal

Gambar artikel:Wojciech Szczesny Ungkap Insiden Merokok Di Arsenal

Wojciech Szczesny membuka kejadian sesungguhnya saat tertangkap basah merokok setelah pertandingan yang kemudian menjadi aksi terakhirnya di Liga Primer Inggris bersama Arsenal.

Szczesny merokok di kamar mandi setelah the Gunners kalah 2-0 dari Southampton di pertengahan musim. Dia kemudian mendapat sanksi dan dibekukan oleh Arsene Wenger.


Video OneFootball


Pemain timnas Polandia tersebut bersikeras tidak ada keributan besar dengan Wenger terkait insiden tersebut dan dia menceritakan kisah itu secara detail.

"Ketika itu saya adalah perokok reguler dan manajer mengetahuinya," ujar Szczesny di Arsenal Nation podcast. "Wenger hanya tidak ingin melihat siapapun merokok di kamar ganti, saya juga tahu itu."

"Tetapi karena emosi dari hasil pertandingan, saya merokok setelah laga ketika masih bersama tim. Saya merokok di pojok kamar mandi, yang merupakan area lain dari kamar ganti dan tidak ada yang bisa melihat saya."

"Tetapi seseorang melihat, bukan Wenger dan dia melaporkannya. Beberapa hari kemudian saya bertemu dengan Wenger yang bertanya kebenarannya dan saya mengaku. Dia menjatuhkan sanksi dan permasalahan selesai."

"Wenger juga menjelaskan jika saya akan menjauh dari tim untuk sementara waktu, dan tidak ada pertengkaran atau konfrontasi besar. Saya bersikap profesional."

"Saya berharap kembali ke tim setelah beberapa pekan, tetapi David Ospina tampil bagus dan dia menjadi kiper utama."

"Itu artinya saya harus menunggu dan berusaha merebut satu tempat di tim utama dan mencoba berusaha meyakinkan Wenger jika saya masih yang terbaik dengan pergi meninggalkan klub dengan status pinjaman."

"Memang terdengar aneh, tetapi terkadang itu hal yang terbaik untuk membuktikan kemampuan."