Uang Bukan Jaminan! Al Ittihad Terpuruk Justru Usai Datangkan Karim Benzema dan N'Golo Kante | OneFootball

Uang Bukan Jaminan! Al Ittihad Terpuruk Justru Usai Datangkan Karim Benzema dan N'Golo Kante | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

·26 Desember 2023

Uang Bukan Jaminan! Al Ittihad Terpuruk Justru Usai Datangkan Karim Benzema dan N'Golo Kante

Gambar artikel:Uang Bukan Jaminan! Al Ittihad Terpuruk Justru Usai Datangkan Karim Benzema dan N'Golo Kante

Bola.net - Al Ittihad jadi salah satu tim yang gencar membeli pemain bintang pada awal musim 2023/2024. Namun, di tengah gemerlap para pemain mahal yang dimiliki, Al Ittihad justru terpuruk di klasemen Saudi Pro League.

Al Ittihad menutup paruh pertama musim 2023/2024 dengan berada di posisi ke-6 klasemen Saudi Pro League. Mereka sudah menelan lima kekalahan dari 17 laga yang dimainkan. Al Ittihad hanya punya 28 poin dari laga itu.


Video OneFootball


Bagi mayoritas klub, capaian itu bukan hal yang buruk. Namun, Al Ittihad bukan klub mayoritas. Mereka menghabiskan banyak uang di awal musim. Al Ittihad juga juara bertahan Saudi Pro League.

Namun, kasus Al Ittihad menjadi bukti bahwa uang tidak selalu selaras dengan kesuksesan. Mereka kesulitan bersaing justru setelah belanja pemain lebih dari €121 juta. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Fabinho jadi pemain termahal yang dibeli Al Ittihad pada awal musim 2023/024. Sang gelandang ditebus dari Liverpool dengan biaya €46 juta. Al Ittihad juga membeli Jota dengan harga €29 juta dan Luiz Felipe senilai €22 juta.

Namun, bukan mereka bintang utama Al Ittihad musim ini. Al Ittihad mendatangkan dua pemain dengan label juara Liga Champions yakni Karim Benzema dan Ngolo Kante. Mereka mendapat gaji dengan nilai fantastis.

Rupanya, kedatangan pemain bintang itu tak membuat tim lebih tangguh. Al Ittihad justru harus mendepak pelatih Nuno Espirito Santo karena hasil buruk di awal musim. Posisinya kemudian digantikan Marcelo Gallardo.

Selain soal prestasi, sempat muncul rumor bahwa Nuno Espirito Santo kehilangan kendali atas ruang ganti.

2 dari 3 halaman

Sulit Pertahankan Gelar

Para pemain Al Hilal (kiri) merayakan kemenangan atas Al Ahli pada pekan ke-11 Liga Arab Saudi 2023/2024, Sabtu (28/10/2023) WIB. (c) Al Hilal Official

Marcelo Gallardo punya reputasi mentereng di Argentina. Dia sempat disebut sebagai kandidat manajer Barcelona sebelum merekrut Xavi. Gallardo juga sempat disebut akan jadi manajer baru PSG dan Manchester United.

Gallardo mungkin bisa membawa Al Ittihad bangkit. Namun, persaingan menuju tangga juara Saudi Pro League terlanjut sangat terjal bagi mereka.

Saat ini, puncak klasemen dikuasai oleh Al Hilal yang meraih 50 poin dan belum pernah kalah. Al Ittihad tertinggal 22 poin dari sang pemuncak klasemen. Rasanya, sulit bagi sang juara bertahan untuk meraih puncak.

3 dari 3 halaman

Lihat jejak penerbit