Stats Perform
·26 Februari 2020
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·26 Februari 2020
Thomas Muller menyatakan dirinya senang Serge Gnabry tidak memiliki banyak keberuntungan dalam mencetak gol ketika masih memperkuat Arsenal karena dengan begitu ia tidak akan menjadi bintang untuk Bayern Munich sekarang ini.
Gnabry mencetak dua gol dalam kemenangan Bayern Munich 3-0 atas tuan rumah Chelsea di leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (26/2) dini hari WIB.
Gnabry memborong dua gol dalam rentan waktu tiga menit di babak kedua, masing-masing pada menit ke-51 dan 54, dengan keduanya adalah hasil umpan dari Robert Lewandowski.
Dengan catatan itu, Gnabry menjadi pemain kedua yang pernah mencapai itu di pertandingan knock-out, sesuatu yang hanya dilakukan Ronaldinho sebelumnya. Legenda asal Brasil itu mencetak dua gol ketika Barcelona menelan kekalahan 4-2 dari Chelsea di Stamford Bridge pada 2005.
Ketika bermain untuk Arsenal sebelum kembali ke Jerman, Gnabry hanya mencetak satu gol dari 18 penampilan untuk The Gunners. Namun, ia kini mencetak enam gol di London pada musim ini sendirian. Ia pernah mencetak empat gol dalam kunjungan Bayern sebelumnya dengan kemenangan 7-2 atas Tottenham Hotspur di fase grup pada Oktober lalu.
Pemain berusia 24 tahun ini kini sudah mencetak 17 gol dari 30 pertandingan di berbagai ajang kompetisi pada musim ini dan Muller mengatakan kalau "kegagalan" Gnabry menjadi berkah buat Bayern.
"Saya senang ia mencetak begitu banyak gol di London sekarang dan tidak lima tahun yang lalu, sebab jika begitu ia mungkin kini tidak akan bersama kami," ujar Muller kepada Sky Sports di Jerman.