Testimoni dari Curacao Soal Patrick Kluivert: Selalu Gonta-Ganti Formasi di Setiap Laga! | OneFootball

Testimoni dari Curacao Soal Patrick Kluivert: Selalu Gonta-Ganti Formasi di Setiap Laga! | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

·8 Januari 2025

Testimoni dari Curacao Soal Patrick Kluivert: Selalu Gonta-Ganti Formasi di Setiap Laga!

Gambar artikel:Testimoni dari Curacao Soal Patrick Kluivert: Selalu Gonta-Ganti Formasi di Setiap Laga!

Bola.net - Timnas Indonesia segera memiliki pelatih baru. Eks striker Timnas Belanda, Patrick Kluivert digadang-gadang menjadi pengganti Shin Tae-yong yang sudah dipecat oleh PSSI.

Dalam pengumumannya, PSSI lewat Ketua Umum Erick Thohir menyebut bahwa sosok pelatih baru Timnas Indonesia akan resmi diperkenalkan ke publik pada Minggu, 12 Januari 2025 mendatang.


Video OneFootball


Patrick Kluivert akan langsung memimpin Timnas Indonesia menghadapi Australia dan Bahrain pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia dibekali sejumlah pemain berdarah Belanda.

Sayangnya, keraguan besar menyelimuti kedatangan Kluivert. Selain karena rekam jejaknya yang kurang mentereng sebagai pelatih, ada testimoni buruk yang dialamatkan kepada Kluivert dari fanbase Timnas Curacao.

1 dari 3 halaman

Rekam Jejak Kluivert di Timnas Curacao

Gambar artikel:Testimoni dari Curacao Soal Patrick Kluivert: Selalu Gonta-Ganti Formasi di Setiap Laga!

Patrick Kluivert (c) Patrick Kluivert Official Instagram

Pada 5 maret 2015, Kluivert menjadi manajer Curacao. Hanya saja, prestasinya tak bisa dibilang bagus.

Lima laga dilalui Kluivert tanpa kemenangan dengan perincian dua imbang dan tiga kali kalah. Setelah itu, Curacao meraup tiga kemenangan beruntun pada Kualifikasi Piala Karibia, termasuk kemenangan telak 7-0 atas US Virgin.

Total, delapan laga dilahap dengan tiga kemenangan, tiga kalah, dan dua imbang. Curacao di bawah Kluivert mencetak 17 gol dan kebobolan 9 kali.

Federasi sepak bola Curacao kembali memercaya Kluivert sebagai pelatih sementara pada Juni 2021. Sayang, meski menang 8-0 melawan British Virgin Island, mereka tak pernah meraih kemenangan lagi, bahkan kalah 0-4 dari Bahrain sebelum akhirnya dipecat menyusul kekalahan dari Selandia Baru empat bulan sejak dipinang.

Pertandingan Selanjutnya

Lihat jejak penerbit