Tegas! Pangeran Johor Bantah Jordi Amat Dilepas JDT ke Klub Turki | OneFootball

BOLASPORT.COM - Johor Darul Takzim (JDT) sepertinya tak akan melepas bek timnas Indonesia, Jordi Amat ke klub asal Turki.

Sebagai informasi, Jordi Amat sempat dirumorkan bakal bergabung dengan tim Turki Trabzonspor.

Kabar ini awalnya muncul dari salah satu media asal Turki, Tukiye Gazetesi.

Turkiye Gazetesi bahkan menyebut transfer Jordi Amat telah rampung.

Sang pemain kini tinggal menandatangani kontrak bersama Trabzonspor.

"Disinyalir, manajemen tim berjuluk biru burgundy tersebut menemukan stoper yang mereka cari di Indonesia."

"Transfer bek tengah asal Spanyol berusia 31 tahun, yang bermain untuk Johor telah rampung."

"Disebutkan bahwa sang pemain akan berada di Turki dalam mingu ini untuk menandatangani kontrak," tulis Turkiye Gazetesi.

Rumor ini rupanya juga mencuri perhatian sepak bola Malaysia.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala AFF U-23 2023 - Ada Timnas U-23 Indonesia, Vietnam hingga Thailand

Salah satunya yakni seperti yang diungkapkan akun instagram @malaysiafootballleague.

Akun tersebut mempertanyakan kebenaran transfer Jordi Amat ke Trabzonspor.

"Menurut beberapa laporan media Turki, Jordi Amat akan menjadi emain baru Trabzonspor."

"Ada media yang bicara sudah deal."

"Jika benar, klub Turki akan membayar biara transfer ke JDT," tulis @malaysiafootballleague.

Menariknya, postingan ini mendapatkan respon langsung dari bos JDT, Tunku Ismail Idris.

Pria yang menggunakan akun @hrncrownprinceofjohor itu dengan singkat membantah kabar yang ada.

"Tidak," tegasnya.

Baca Juga: Pelatih Malaysia Sudah Tebar Psywar Jelang Piala AFF U-23 2023, Timnas U-23 Indonesia Wajib Waspada

Sementara itu, performa Jordi Amat sendiri pada musim ini cukup mengesankan.

Pemain berposisi sebagai bek itu tercatat telah tampil dalam 20 laga di Liga Super Malaysia 2023.

Hasil sempurna diukir Jordi Amat pada 20 laga tersebut.

Pasalnya semua pertandingan itu berakhir dengan kemenangan.

Hal ini sekaligus membuat JDT seperti tak memiliki lawan seimbang di Malaysia.