Tak Hanya Brasil, Meiji Yasuda J1 League 2022 Berisi Pemain dari Berbagai Benua | OneFootball

Tak Hanya Brasil, Meiji Yasuda J1 League 2022 Berisi Pemain dari Berbagai Benua | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Skor.id

Skor.id

·31 Mei 2022

Tak Hanya Brasil, Meiji Yasuda J1 League 2022 Berisi Pemain dari Berbagai Benua

Gambar artikel:Tak Hanya Brasil, Meiji Yasuda J1 League 2022 Berisi Pemain dari Berbagai Benua
  • Musim ini, Brasil masih jadi produsen utama pemain asing di Meiji Yasuda J1 League.
  • Meski begitu, ada banyak pemain asing yang tak berasal dari Brasil.
  • Semua pemain asing ini berasal dari seluruh benua yang ada di dunia.

SKOR.id - Musim ini, Meiji Yasuda J1 League dihuni oleh pemain yang berasal dari berbagai benua di seluruh belahan dunia.

Brasil jadi produsen utama pemain asing di Meiji Yasuda J1 League musim ini, dengan ada lebih dari 50 pemain asal Negeri Samba yang berkompetisi di kasta teratas Liga Jepang.


Video OneFootball


Meski begitu, juga ada banyak pemain asing yang berasal dari negara-negara selain Brasil, yang tersebar dari seluruh penjuru dunia.

Yokohama F. Marinos jadi satu-satunya tim yang hanya memiliki pemain asing dari Brasil, tanpa pemain asing dari negara lainnya.

Sedangkan di sisi lain, Urawa Red Diamonds jadi satu-satunya tim yang seluruh pemain asingnya berasal dari negara selain Brasil.

Musim ini mereka punya duo Denmark, Alexander Scholz dan Kasper Junker, serta Alex Schalk asal Belanda dan pemain timnas Swedia, David Moberg Karlsson.

Vissel Kobe memiliki pemain asing dengan nama terbesar, dengan mereka memiliki tiga mantan pemain Barcelona asal Spanyol: Andres Iniesta, Bojan Krkic, dan Sergi Samper.

Gambar artikel:Tak Hanya Brasil, Meiji Yasuda J1 League 2022 Berisi Pemain dari Berbagai Benua

Aksi Andres Iniesta di Vissel Kobe dalam gelaran Meiji Yasuda J1 League 2022. (© J.LEAGUE - all rights reserved)

Selain itu, ada pula striker timnas Polandia di Piala Eropa 2020 lalu, Jakub Swierczok, di Nagoya Grampus.

Pemain-pemain asal Eropa lainnya juga tersebar di tim-tim lain seperti Tarik Elyounoussi (Norwegia) di Shonan Bellmare, Nassim Ben Khalifa (Swiss) di Sanfrecce Hiroshima, hingga Juanma (Spanyol) dan Jordy Croux (Belgia) di Avispa Fukuoka.

Beralih ke Benua Afrika, musim ini diwakili oleh duo Nigeria di Kyoto Sanga: Origbaajo Ismaila dan Peter Utaka.

Sedangkan dari Amerika Selatan yang bukan Brasil, ada Fabian Gonzales (Kolombia) di Jubilo Iwata. Lalu ada Quenten Martinus dari Curacao di Kepulauan Karibia yang membela Kyoto Sanga.

Ada pula duo timnas Australia, Mitchell Langerak yang membela Nagoya Grampus dan Adam Taggart di Cerezo Osaka.

Gambar artikel:Tak Hanya Brasil, Meiji Yasuda J1 League 2022 Berisi Pemain dari Berbagai Benua

Penyerang Kyoto Sanga, Peter Utaka, di Meiji Yasuda J1 League 2022. (© J.LEAGUE - all rights reserved)

Dari Asia, pemain-pemain asal Korea Selatan jadi yang paling banyak, dengan setidaknya ada satu lusin pemain asal Negeri Gingseng di Meiji Yasuda J1 League musim ini.

Selain dari Korea Selatan, ada pula nama-nama seperti Joan Oumari (Lebanon) di Sagan Tosu, hingga duo Thailand, Chanathip Songkrasin di Kawasaki Frontale dan Supachok Sarachat di Hokkaido Consadole Sapporo.

Daftar pemain asing non-Brasil di Meiji Yasuda J1 League 2022:

Avispa Fukuoka: Juanma (Spanyol), Jordy Croux (Belgia)

Cerezo Osaka: Matej Jonjic (Kroasia), Adam Taggart (Australia), Kim Jin-hyeon (Korea Selatan), Dang Van Lam (Vietnam)

F.C.Tokyo: Jakub Slowik (Polandia)

Gamba Osaka: Kwon Kyung-won (Korea Selatan), Ju Se-jong (Korea Selatan), Shin Won-ho (Korea Selatan)

Hokkaido Consadole Sapporo: Milan Tucic (Slovenia), Supachok Sarachat (Thailand)

Jubilo Iwata: Fabian Gonzales (Kolombia), Alexei Koselev (Moldova)

Kashima Antlers: Kim Min-tae (Korea Selatan), Kwuon Sun-tae (Korea Selatan)

Kashiwa Reysol: Kim Seung-gyu (Korea Selatan)

Kawasaki Frontale: Jung Sung-ryong (Korea Selatan), Chanathip Songkrasin (Thailand)

Kyoto Sanga: Origbaajo Ismaila (Nigeria), Peter Utaka (Nigeria), Quenten Martinus (Curacao), Michael Woud (Selandia Baru)

Nagoya Grampus: Jakub Swierczok (Polandia), Mitchell Langerak (Australia)

Sagan Tosu: Joan Oumari (Lebanon), Hwang Seok-ho (Korea Selatan), Park Il-gyu (Korea Selatan), Ueom Ye-hoon (Korea Selatan), Taiga Son (Korea Selatan)

Sanfrecce Hiroshima: Nassim Ben Khalifa (Swiss)

Shimizu S-Pulse: Benjamin Kololli (Kosovo), Oh Se-hun (Korea Selatan)

Shonan Bellmare: Tarik Elyounoussi (Norwegia)

Urawa Red Diamonds: Alexander Scholz (Denmark), Kasper Junker (Denmark), David Moberg Karlsson (Swedia), Alex Schalk (Belanda)

Vissel Kobe: Andres Iniesta (Spanyol), Bojan Krkic (Spanyol), Sergi Samper (Spanyol)

Yokohama F. Marinos: -

Lihat jejak penerbit