Tak Dibawa Tottenham Saat Keok Di Europa Conference League, Ke Mana Harry Kane Pergi? | OneFootball

Tak Dibawa Tottenham Saat Keok Di Europa Conference League, Ke Mana Harry Kane Pergi? | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Stats Perform

Stats Perform

·20 Agustus 2021

Tak Dibawa Tottenham Saat Keok Di Europa Conference League, Ke Mana Harry Kane Pergi?

Gambar artikel:Tak Dibawa Tottenham Saat Keok Di Europa Conference League, Ke Mana Harry Kane Pergi?

Nuno Espirito Santo memberikan kabar terbaru soal situasi striker incaran Manchester City, Harry Kane, setelah anak asuhnya kalah di partai pembuka Europa Conference League.

Kane melewatkan laga pertama Liga Primer Inggris saat Spurs mengalahkan City 1-0 akhir pekan lalu, dan sang manajer juga memilih untuk tak membawanya dalam ajang Eropa kasta ketiga, Jumat (20/8).


Video OneFootball


Kali ini, The Lilywhites dipermalukan oleh tim semenjana Portugal, Pacos de Ferreira, dengan skor 1-0 tanpa kehadiran sang wakil kapten.

Goal telah melaporkan bahwa City ingin merebut Kane sebelum jendela transfer musim panas ditutup, namun Nuno berkata ia berlatih seperti biasa bersama Tottenham dan bertujuan untuk segera kembali merumput.

Ditanya soal masa depan Kane pasca kekalahan melawan Pacos, Nuno menjawab: "Ia berlatih hari ini. Ia berlatih bersama para pemain yang menetap di inggris."

"Ia berlatih dengan baik dan ia akan berlatih besok dan saat kami kembali ia akan bergabung dengan semua pemain."

City dilaporkan menyiapkan mahar menyilaukan hingga £150 juta untuk meminang Kane, yang kontraknya bersama Spurs masih bersisa hingga 2024.

Musim kemarin bomber Inggris itu mengakui bahwa ia tidak akan segan-segan meninggalkan Spurs jika ia merasa ia tak bisa meraih trofi bersama mereka. Pun Kane dikabarkan mendapat janji presiden klub, Daniel Levy, bahwa ia boleh dijual jika menerima tawaran yang pantas.

Pep Guardiola juga mengonfirmasi ketertarikan kampiun Liga Primer atas jasa Kane, namun juga menegaskan bahwa ia siap menjalani musim hanya dengan Gabriel Jesus sebagai striker murni jika tak bisa saling bersepakat dengan Spurs.

Nuno juga memberikan penilaian atas penampilan Dane Scarlett verus Pacos setelah memberi pemain 17 tahun itu start kompetitif pertama bagi Tottenham.

"Ia masih muda, masih sangat muda. Ia memiliki bakat," ujarnya. "Sebagai tim kami seharusnya bisa memberinya peluang lebih banyak, kami tak menyelesaikan berbagai tindakan, kami kurang menciptakan situasi menyerang yang memungkinkannya menembak. Itu tanggung jawab kami."

"Bagi Dane, ini bagus. Saat ia mulai sadar ia sedang berlaga dan harus meninggalkan laga, ia harus melakukan pengambilan keputusan dan pergerakan dengan lebih cepat. Dengan bek tengah menempelnya, sulit."

"Jadi ada hal yang harus kami benahi dan akan kami perbaiki. Sejujurnya kami yakin ada banyak potensi dan kami harus mengembangkan dan membenahinya."

Ia lalu menegaskan bahwa rekrutan anyar Cristian Romero akan beradaptasi dengan cepat di London utara meski melakoni debut kurang meyakinkan di Stadion Capital do Movel.

"Kami harus bersabar dengan semua pemain karena Liga Primer," imbuhnya soal eks bek Atalanta itu. "Saat seorang pemain menyebrang negara kami harus sadar kami wajib mendukungnya."

"Tetapi sejujurnya, saya merasa kualitas dan talenta Romero cukup sehingga adaptasinya akan sangat cepat."