Taipan Tambang Akuisisi Klub Liga 2, Legenda Persija Ikut Dilibatkan | OneFootball

TERNATE - Klub Liga 2 Putra Delta Sidoarjo resmi diakuisisi dan dipindahkan ke Ternate dengan nama Maluku Utara (Malut) United. Manajemen menunjuk eks pemain Persija Jakarta, Yeyen Tumena sebagai Direktur Teknik dan legenda, Imran Nahumarury selaku pelatih kepala.

Perusahaan tambang bernama PT Mineral Trobos, bersama dengan PT Malut Maju Sejahtera menagukuisisi klub Liga 2, Putra Delta Sidoarjo. Klub tersebut kemudian dipindahkan ke Ternate dengan nama Malut United.

Menariknya, sejumlah legenda sepak bola di Tanah Air ikut dilibatkan. Duo legenda Persija, Yeyen Tumena dan Imran Nahumarury misalnya, mereka direkrut oleh manajemen klub.

Yeyen menjabat sebagai Dirtek, sedangkan Imran menjabat sebagai pelatih kepala. Mantan manajer Persiter Ternate, Asgar Saleh dan pengurus Askot PSSI Ternate, Muhdin Taha juga ikut dilibatkan.

Direncanakan bahwa klub tersebut akan memakai Stadion Gelora Kie Raha, Ternate sebagai kandang. Sekadar informasi, stadion tersebut awalnya merupakan markas Persiter Ternate.

Namun begitu, manajemen Malut United belum mendapat respon terkait izin pemakaian stadion tersebut. Direktur Utama PT Malut Maju Sejahtera, Zainuddin Umasangadji pun membuka peluang bahwa klubnya bermarkas di Sofifi, Halmahera atau Manado, Sulawesi Utara.

“Memang home base Malut United FC itu di Gelora, tetapi kita belum dapat respon, walau begitu kami masih ada alternatif lain untuk homebase baik di Sofifi dan di Manado,” kata Zainudin pada konferensi pers, Jumat (7/4/2023).