Survei Membuktikan Fans Manchester United Jadi Suporter Paling Toxic | OneFootball

Survei Membuktikan Fans Manchester United Jadi Suporter Paling Toxic | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bolasport.com

Bolasport.com

·19 Februari 2022

Survei Membuktikan Fans Manchester United Jadi Suporter Paling Toxic

Gambar artikel:Survei Membuktikan Fans Manchester United Jadi Suporter Paling Toxic

BOLASPORT.COM - Fans Manchester United menjadi suporter paling toxic melalui survei yang dilakukan lewat media sosial.

Keberadaan suporter memang tidak bisa dilepaskan dari dunia sepak bola.


Video OneFootball


Suporter bahkan bisa menjadi faktor yang paling berpengaruh dalam pertandingan sepak bola.

Atmosfer yang diciptakan oleh suporter mampu membuat tim kesayangan mereka tampil lebih apik.

Tak jarang keberadaan suporter juga bisa membuat nyali tim lawan ciut.

Akan tetapi, tak sedikit suporter yang dikenal dengan sikapnya yang toxic, baik terhadap klub kesayangannya sendiri maupun klub lawan.

Media asal Inggris, Sportbible, sempat membuat sebuah jajak pendapat online melalui media sosial Twitter.

Dalam hasil polling tersebut, suporter Manchester United menjadi fans paling toxic di dunia sepak bola.

Manchester United mendapatkan 39,9 persen dari total lebih dari 17 ribu suara yang masuk ke dalam polling tersebut.

Di tempat kedua dan ketiga ada dua rival Manchester United, yakni Arsenal dan Liverpool.

Fans Arsenal dinilai menjadi suporter paling toxic kedua dengan perolehan 27,8 persen suara.

Sementara fans Liverpool di posisi ketiga dengan raihan 19,7 persen suara.

Baru di posisi keempat ada fans di luar Inggris, yakni suporter Real Madrid.

Suporter Real Madrid mendapatkan 12,6 persen dari seluruh suara yang masuk dalam jajak pendapat tersebut.

Para pendukung Manchester United memang dikenal sebagai sosok yang militan terhadap kejayaan klub kesayangannya.

Suporter Setan Merah bahkan pernah melakukan demo besar-besaran pada musim lalu terhadap pemilik klub, Keluarga Glazer.

Dalam demo tersebut, para pendukung menuntut Glazer untuk mundur.

Aksi protes tersebut bahkan sampai membuat pertandingan antara Manchester United dan Liverpool sempat diundur.

Browser ini tidak didukung, silakan gunakan browser lain atau instal aplikasi

video-poster
Lihat jejak penerbit