Sumbangsih J.League untuk Skuad Jepang di Piala Dunia U-20 2023 | OneFootball

Bola.net - Piala Dunia U-20 2023 saat ini sedang digelar di Argentina. Jepang menjadi salah satu wakil Asia yang akan bersaing untuk meraih gelar.

J League punya peranan penting bagi Negeri Sakura dalam perhelatan ini, tak hanya dari sisi pemain, tetapi juga pelatih.

Dari sisi pemain, dari total 21 pemain timnas U-20 Jepang yang dibawa ke Piala Dunia U-20, 14 di antaranya berasal dari klub-klub Meiji Yasuda J.League.

Rinciannya, 7 pemain berasal dari klub-klub J1 League, sedangkan 7 pemain sisanya berasal dari J2 League.

Di posisi penjaga gawang, Ryusei Haruna jadi satu-satunya perwakilan J.League dari tiga kiper yang dibawa, ia berasal dari tim J2 League, Mito HollyHock.

1 dari 3 halaman

Kontribusi Besar J.League

Di lini belakang, Hayato Tanaka (Kashiwa Reysol) dan Kota Takai (Kawasaki Frontale) akan jadi benteng utama, dengan keduanya sama-sama bermain di J1 League.

Keduanya akan dibantu oleh tiga pemain belakang dari klub J2 League, Hayate Matsuda (Mito HollyHock), Shuta Kikuchi (Shimizu S-Pulse), dan Yusei Yashiki (Oita Trinita).

Di posisi gelandang, Kuryu Matsuki (F.C.Tokyo) yang menjadi sensasi di J1 League siap jadi bintang utama Samurai Biru dalam gelaran Piala Dunia kali ini.

Ia akan bahu-membahu bersama Riku Yamane (Yokohama F. Marinos) di lini tengah, dibantu oleh empat pemain J.League lainnya: Sota Kitano (Cerezo Osaka), Takatora Einaga (Kawasaki Frontale), Kodai Sano (Fagiano Okayama), Taisei Abe (V-Varen Nagasaki)

Sedangkan Naoki Kumata (F.C.Tokyo) akan memimpin lini depan Negeri Sakura bersama Isa Sakamoto (Fagiano Okayama).

2 dari 3 halaman

Diasuh Koichi Togashi

Koichi Togashi ketika menjadi pelatih Jepang di Piala Dunia U-20 2023 (c) J.LEAGUE - all rights reserved

Mereka semua akan ditangani pelatih timnas U-20 Jepang, Koichi Togashi. Setelah pensiun sebagai pemain, Koichi Togashi memulai karier kepelatihannya di tim muda Hokkaido Consadole Sapporo dan Tokyo Verdy.

Lebih dari satu dekade kemudian, Togashi naik kelas jadi pelatih tim utama Tokyo Verdy pada tahun 2014 lalu menggantikan Ryoichi Kawakatsu.

Sebanyak 100 laga ia jalani menangani Verdy di semua ajang, dengan rekor 32 menang, 29 imbang, dan 39 kali kalah. Sebelum kemudian ia beralih posisi menjadi direktur teknik dan kemudian direkrut ke timnas Jepang.

Setelah sempat menjadi asisten pelatih timnas U-18 dan U-19 Jepang, Togashi ditunjuk jadi pelatih timnas U-20 pada awal tahun 2023 lalu.

Di tangannya, Jepang lolos ke semifinal Piala Asia U-20 dan mendapatkan tiket lolos ke gelaran Piala Dunia U-20 2023 di Argentina. Apakah Jepang akan mampu juara Piala Dunia U-20 2023? Kita tunggu saja!