Soroti Serangan Israel ke Sepak Bola Palestina, Media Qatar Singgung FIFA yang Copot Status Piala Dunia U-20 Indonesia | OneFootball

Soroti Serangan Israel ke Sepak Bola Palestina, Media Qatar Singgung FIFA yang Copot Status Piala Dunia U-20 Indonesia | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bolatimes.com

Bolatimes.com

·4 April 2023

Soroti Serangan Israel ke Sepak Bola Palestina, Media Qatar Singgung FIFA yang Copot Status Piala Dunia U-20 Indonesia

Gambar artikel:Soroti Serangan Israel ke Sepak Bola Palestina, Media Qatar Singgung FIFA yang Copot Status Piala Dunia U-20 Indonesia

Bolatimes.com - Media Qatar menyoroti serangan yang dilakukan Israel terhadap sepak bola Palestina. Mereka disebut bak punya keistimewaan dari FIFA.

Belum lama ini, ramai terkait kabar tentara Israel tiba-tiba masuk ke dalam stadion hingga menyerbu lapangan dalam final Piala Liga Palestina antara Balata FC melawan Jabal Al Mukabber, Kamis (30/3/2023).


Video OneFootball


Melansir dari Inside World Football, ketika pertandingan memasuki waktu turun minum, tentara Israel menembakkan gas air mata ke area lapangan dan tribun.

Akibatnya para pemain dan suporter mendapatkan perawatan medis akibat gas air mata dan berdesakan saat menghindari tembakan itu.

Gambar artikel:Soroti Serangan Israel ke Sepak Bola Palestina, Media Qatar Singgung FIFA yang Copot Status Piala Dunia U-20 Indonesia

Tentara Israel menyerbu stadion dan menembakkan gas air mata saat pertandingan Liga Palestina antara Jabal Al Mukaber vs Balata FC, Kamis (30/3/2023). [[email protected]]

Media Qatar pun menyoroti serangan brutal tersebut. Israel disebut punya keistimewaan karena menyerang sepak bola Palestina usai FIFA mencabut status tuan rumah Piala Dunia U-20 Indonesia.

"Serangan itu terjadi sehari setelah FIFA mencabut hak Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 setelah ofisial dan penggemar di sana memprotes partisipasi Israel," tulis laporan Doha News disadur, Selasa (4/4/2023).

Bahkan pejabat tinggi Qatar bernama Lolwah Al Khater juga mengkritisi serangan Israel yang tidak ditanggapi apapun oleh FIFA. Padahal jika negara lain melakukan tindakan yang sama, seperti Rusia mereka akan melakukan langkah tegas.

Lihat jejak penerbit