Skor 5: Persaingan Inter Milan dan AC Milan dalam Transfer, Termasuk Trio Jerman dan Trio Belanda | OneFootball

Skor 5: Persaingan Inter Milan dan AC Milan dalam Transfer, Termasuk Trio Jerman dan Trio Belanda | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Skor.id

Skor.id

·2 Juli 2022

Skor 5: Persaingan Inter Milan dan AC Milan dalam Transfer, Termasuk Trio Jerman dan Trio Belanda

Gambar artikel:Skor 5: Persaingan Inter Milan dan AC Milan dalam Transfer, Termasuk Trio Jerman dan Trio Belanda
  • Inter Milan resmi mendapatkan Romelu Lukaku, sementara AC Milan diyakini segera boyong Divock Origi. 
  • Kehadiran keduanya akan membuat persaingan Belgia terjadi di Derby della Madonnina. 
  • Berikut persaingan Inter Milan dan AC Milan di bursa trabsfer. 

SKOR.id - Inter Milan akhirnya resmi kembali mendapatkan Romelu Lukaku dengan status pemain pinjaman dari Chelsea. Di sisi lain, AC Milan diyakini segera memboyong Divock Origi.

Dengan kehadiran Romelu Lukaku dan Divock Origi maka akan tersaji rivalitas timnas Belgia dalam Derby della Madonnina mulai musim depan.


Video OneFootball


Namun kenyataannya, ini bukan pertama kali rivalitas timnas terjadi di derbi Milan. Tingginya persaingan antara dua tim asal ibu kota Lombardy ini tidak hanya terjadi di lapangan, tapi juga melebar hingga ke bursa transfer.

Berikut lima persaingan Inter Milan dan AC Milan dalam transfer, termasuk yang paling legendaris trio Jerman dan trio Belanda.

1. AC Milan rasa Belanda vs Kontingen Jerman di Inter Milan

Di era antara 1980-an dan 1990-an, ketika tidak boleh ada lebih dari tiga pemain asing dalam satu tim, duo klub Milan benar-benar memaksimalkan situasi ini.

AC Milan memiliki trio legendaris dari Belanda, Ruud Gullit, Marco van Basten, dan Frank Rijkaard, sementara Inter Milan bergantung pada Lothar Matthaus, Jurgen Klinsmann, dan Andreas Brehme dari Jerman.

Tak heran, ketika terjadi Derby bella Madonnina pecinta sepak bola langsung teringat pada pertandingan Jerman vs Belanda di Piala Dunia 1990, yang kebetulan digelar di San Siro.

Persaingan juga merembet dalam perebutan gelar top skor, di mana Jurgen Klinsmann dan Marco van Basten menjadi mesin gol La Beneamata serta I Rossoneri.

2. Rivalitas Brasil vs Argentina di Derbi Milan

Pada musim panas 2002, Inter Milan melepas pemain asal Brasil, Ronaldo, yang bergabung dengan Real Madrid. La Beneamata lalu merekrut striker asal Argentina, Hernan Crespo, yang di musim sebelumnya main sebagai pinjaman di AC Milan dari Chelsea.

Di sisi seberang, AC Milan mengakuisisi Rivaldo, dari Barcelona. Dia merupakan sahabat Ronaldo dan mereka sama-sama membawa Brasil juara Piala Dunia 2002.

Ini kemudian berlanjut di era Javier Zanetti yang diikuti dengan kedatangan Esteban Cambiasso, Juan Sebastian Veron, Walter Samuel, Mathias Almeyda.

Sementara kontingen Brasil menyemarakkan skuad Milan dimulai dengan Kaka, Dida, Leonardo, Serginho, Rivaldo, dan Cafu.

Seperti diketahui, timnas Brasil dan Argentina memiliki rivalitas tinggi di pentas internasional.

Gambar artikel:Skor 5: Persaingan Inter Milan dan AC Milan dalam Transfer, Termasuk Trio Jerman dan Trio Belanda

Cover artikel AC Milan. (Grafis Hendy/Skor.id)

3. Dari Kawan jadi Lawan

Kota Milan cukup sering menjadikan pemain yang bahu membahu di tim sebelumnya menjadi musuh saat pindah ke ibu kota Lombardy.

Pada musim 1992-1993 misalnya, Inter Milan mendapatkan penyerang Darko Pancev dan AC Milan memilih playmaker Dejan Savicevic.

Padahal di musim sebelumnya, kerja sama apik keduanya membawa Red Star Belgrade juara Liga Champions 1990-1991. Jika Dejan Savisevic bersinar bersama I Rossoneri dengan bertahan selama enam tahun, Pancev hanya semusim berseragam Inter Milan.

4. Derbi Brasil di Derby della Madonnina

Inter Milan menemukan Adriano pada 2001, dan setelah dipinjamkan ke Fiorentina kemudian dibeli Parma, pemilik nama lengkap Adriano Leite Ribeiro ini kembali ke La Beneamata pada 2004.

Di waktu hampir bersamaan AC Milan punya Ricardo Kaka, yang diangkut dari Sao Paulo. Kaka berhasil membawa Milan juara Serie A 2003-2004, Piala Super Italia, hingga Liga Champions.

Sementara prestasi Adriano pada periode tersebut juga tak kalah hebat, dengan mempersembahkan Scudetto, Coppa Italia dan Piala Super Italia.

Gambar artikel:Skor 5: Persaingan Inter Milan dan AC Milan dalam Transfer, Termasuk Trio Jerman dan Trio Belanda

Cover Artikel Inter Milan. (Grafis Hendy/Skor.id)

5. Transfer Zlatan Ibrahivovic

Zlatan Ibrahimovic pernah jadi andalan Inter Milan saat membela tim pada 2006 hingga 2009, dan pada periode tersebut AC Milan punya Ronaldo, yang merupakan salah satu idola Ibrahimovic.

Di musim 2008-2009, musim terakhir Ibra di Inter, Milan menambah kontingen Brasil dengan mendatangkan Ronaldinho, Alexandre Pato, dan Thiago Silva.

Lalu setahun kemudian, setelah Ibra gagal di Barcelona, ia menjadi rekan setim mereka untuk kemudian bersama-sama membawa I Rossoneri juara Serie A Italia 2010-2011.

Berita Liga Italia Lainnya

Lihat jejak penerbit