Sindiran Marcos Alonso Buat Frank Lampard: Taktik Chelsea Jauh Mendingan Ditinggal Anda | OneFootball

Marcos Alonso melayangkan sindiran keras buat Frank Lampard dengan mengklaim taktik Chelsea "naik level" ketika Thomas Tuchel menggantikannya sebagai manajer.

Lampard, yang kini menukangi Everton, dipecat oleh The Blues Januari tahun lalu setelah hanya 18 bulan di kursi panas Stamford Bridge usai rentetan hasil buruk.

Pandit dan terutama fans Chelsea merasa pihak klub terlalu dini memecat sang legenda, tetapi kehadiran Tuchel sebagai penerusnya terbukti menjadi sebuah keputusan brilian.

Manajer asal Jerman itu membangkitkan musim Chelsea dengan memandu mereka finis empat besar di Liga Primer Inggris 2020/21 dan menjuarai Liga Champions Eropa.

Alonso juga mendapatkan manfaat kehadiran Tuchel dengan menjadi anggota penting skuadnya setelah sebelumnya diasingkan Lampard.

Dan 14 bulan setelah kepergian Lampard, Alonso memberikan sindiran buat bekas bosnya itu.

Ketika membahas Tuchel, Alonso berkata kepada AS: "Sejak dia tiba, taktik tim ini naik level terutama soal bertahan. Kami sangat bahagia dengan ini."

Ia melanjutkan dengan mengisahkan bagaimana Tuchel berhasil membangkitkan Chelsea dan mengantarkan mereka menjadi juara Eropa untuk kedua kalinya: "Kami tim yang sangat berimbang. Di babak kualifikasi yang sengit, detail kecil bisa menjadi pembeda."

"Kami adalah sebuah satu kesatuan tim di segala lini. Kami bertahan dengan baik, kami tim yang tidak nyaman untuk dilawan, kami bertahan dengan sebelas pemain."

"Di titik ini di Liga Champions, semuanya setara dan tergantung detail-detail kecil."

Sebagai catatan, sebelumnya Alonso diasingkan Lampard pada paruh pertama musim 2020/21 setelah sempat ribut dengan legenda Chelsea itu ketika bermain imbang 3-3 kontra West Brom.

Lampard dilaporkan berang dengan bek kiri timnas Spanyol itu karena dia langsung melengos pergi usai ditarik saat turun minum, tetapi Alonso sudah memberikan klarifikasi dan kronologi kejadiannya.

"Tentu saja saya sedih dengan jalannya pertandingan," kata Alonso kepada GOAL. "Tapi saya tak berniat buruk. Saya toh langsung berbincang dengan rekan-rekan satu tim saya setelahnya."

"Jika seseorang merasa tersinggung atau apa, semua orang oke-oke saja kok. Ada banyak gosip di luar sana, tetapi bukan seperti itu."

"Manajer kurang suka dengan apa yang terjadi, tetapi saya menjelaskan segalanya. Ia mengira saya cabut sebelum laga berakhir, tapi saya bilang bukan begitu."