Sevilla Juara Liga Europa, Bukti Tim Negeri Matador Masih Dominan di Kompetisi Antarklub Eropa | OneFootball

Sevilla Juara Liga Europa, Bukti Tim Negeri Matador Masih Dominan di Kompetisi Antarklub Eropa | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bolasport.com

Bolasport.com

ยท31 Mei 2023

Sevilla Juara Liga Europa, Bukti Tim Negeri Matador Masih Dominan di Kompetisi Antarklub Eropa

Gambar artikel:Sevilla Juara Liga Europa, Bukti Tim Negeri Matador Masih Dominan di Kompetisi Antarklub Eropa
Gambar artikel:Sevilla Juara Liga Europa, Bukti Tim Negeri Matador Masih Dominan di Kompetisi Antarklub Eropa

BOLASPORT.COM - Sevilla sukses menjadi juara Liga Europa 2022-2023, bukti tim Negeri Matador masih dominan di kompetisi antarklub Eropa.

Sevilla memastikan diri sebagai juara Liga Europa 2022-2023.


Video OneFootball


Kepastian itu didapat setelah Sevilla sukses menaklukkan AS Roma di final Liga Europa 2022-2023.

Duel Sevilla vs AS Roma sendiri berlangsung di Puskas Arena, Budapest, Rabu (31/5/2023) atau Kamis dini hari WIB.

Menghadapi AS Roma asuhan Jose Mourinho, Sevilla sempat tertinggal 0-1 lewat gol dari Paulo Dybala pada menit ke-34.

Skuad Jose Luis Mendilibar akhirnya baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-55 melalui gol bunuh diri Gianluca Mancini.

Skor imbang 1-1 rupanya bertahan hingga laga bubaran selama 90 menit sehingga laga harus berlanjut di babak perpanjangan waktu.

Gambar artikel:Sevilla Juara Liga Europa, Bukti Tim Negeri Matador Masih Dominan di Kompetisi Antarklub Eropa

Dalam extra time 2x15 menit, baik Sevilla dan AS Roma gagal mencetak gol.

Situasi tersebut akhirnya memaksa laga berlanjut ke babak tos-tosan.

Di babak adu penalti, I Giallorossi menjadi tim yang apes lantaran dua penendangnya Gianluca Mancini dan Roger Ibanez gagal menjadi eksekutor.

Sementara itu, Sevilla akhirnya menjadi pemenang setelah keempat algojonya sukses menunaikan tugasnya dengan Gonzalo Montiel menjadi penentu meski penaltinya sempat diulang.

Kedudukan 4-1 mengakhiri drama adu penalti dan membawa Sevilla menjadi kampiun Liga Europa.

Dikutip BolaSport.com dari laman resmi UEFA, ini menjadi trofi ketujuh bagi Los Nervionenses di ajang Liga Europa dalam 18 musim terakhir.

Jumlah tersebut menjadi salah satu yang terbanyak untuk trofi mayor di kompetisi elite antarklub Eropa.

Mereka masih di belakang Real Madrid (16 trofi) dan Barcelona (12) dengan tim asal Spanyol yang mengoleksi gelar mayor di kompetisi Eropa.

Di samping itu, Sevilla juga turut mengharumkan nama Spanyol di kancah kompetisi Eropa.

Meski musim ini klub-klub elite Negeri Matador seperti Real Madrid dan Barcelona sudah rontok di Liga Champions, Sevilla berhasil menyelamatkan muka sepak bola Spanyol.

Kesuksesan Sevilla menjuarai Liga Europa musim ini membuat klub-klub Spanyol kini telah menghadapi klub non-Spanyol sebanyak 18 kali di final Eropa baik itu di Liga Europa dan Liga Champions) sejak 2001.

Dari rekor pertemuan itu, tim-tim asal Spanyol berhasil memenangkan 18 partai final dari 18 kesempatan yang berbeda.

Hal ini tentunya boleh jadi membuktikan bahwa tim asal Spanyol masih mendominasi di kompetisi elite Eropa sekalipun musim ini justru Italia yang banyak mengirimkan wakilnya di partai puncak.

Di samping itu juga, keberhasilan Jesus Navas cs menjadi kampiun Liga Europa musim ini juga membuat mereka memastikan diri lolos ke Liga Champions musim depan.

Status juara Liga Europa secara otomatis membuat mereka berkesempatan bermain di kompetisi elite Benua Biru pada musim 2023-2024.

Hal itu pula yang membuat Liga Spanyol juga mempunyai wakil paling banyak untuk Liga Champions musim depan dengan lima klub.

Padahal Sevilla sendiri masih berkutat di peringkat ke-11 dan tidak masuk ke dalam zona Liga Champions jika dilihat dari posisi mereka di klasemen.

Lihat jejak penerbit