Bolatimes.com
·20 Juli 2023
In partnership with
Yahoo sportsBolatimes.com
·20 Juli 2023
Bolatimes.com - Mengenal lebih jauh sosok Declan Rice, pemain anyar Arsenal yang tercatat sebagai pemain Inggris termahal sepanjang sejarah sepak bola.
Arsenal menjadi salah satu tim yang paling aktif berbelanja pemain di bursa transfer musim panas 2023 ini, setelah kegagalannya menjadi juara Liga Inggris 2022/2023 lalu.
Keaktifan tim berjuluk The Gunners itu dalam berbelanja pemain terlihat dari pengeluarannya, yang telah membelanjakan dana 204 juta poundsterling (Rp3,9 triliun) untuk tiga pemain saja.
Setengah dari pengeluarannya itu bahkan hanya untuk memboyong satu pemain saja, yakni Declan Rice dari West Ham United dengan harga total 105 juta poundsterling (Rp2 triliun).
Total 105 juta poundsterling itu terbagi dalam dua rincian, di mana 100 juta poundsterling sebagai mahar transfer dan 5 juta poundsterling sebagai bonus.
Karenanya, Declan Rice pun menjadi pembelian termahal di bursa transfer musim panas 2023 sejauh ini. Bahkan, harga tersebut membuatnya menjadi pemain Inggris termahal dalam sejarah.
Transfer pemain berusia 24 tahun itu mampu mengalahkan transfer Jack Grealish dari Aston Villa ke Manchester City dengan harga 100 juta poundsterling pada 2021 lalu.
Karena menjadi pemain termahal Inggris sepanjang sejarah, nama Declan Rice pun menjadi perbincangan banyak pihak. Berikut Bolatimes.com sajikan profil rekrutan terbaru Arsenal itu.
Pemain baru Arsenal, Declan Rice. (Instagram/@arsenal)
Buangan Chelsea
Declan Rice merupakan pesepak bola berkebangsaan Inggris yang berposisi sebagai gelandang. Ia lahir di Kingston Upon Thames, London, pada 14 Januari 1999.
Lahir di London, Rice, sapaannya, mengawali kiprah sepak bolanya bersama akademi Chelsea yang merupakan salah satu klub besar di ibu kota Inggris itu.
Rice masuk akademi Chelsea pada 2006. Tujuh tahun setelahnya, ia kemudian didepak oleh klub berjuluk The Blues yakni saat usianya 14 tahun.
Hal tersebut membuat Rice kemudian dipungut oleh West Ham United pada 2013 yang mempercayai kapasitasnya sebagai salah satu gelandang berbakat.
Setelah dua tahun dilepas oleh Chelsea, Rice kemudian mendapat kontrak profesionalnya bersama West Ham pada 2015 dan berhasil mencatatkan debutnya pada tahun 2017, atau saat usianya 18 tahun.
Pada 2018, Rice sudah mulai jadi andalan West Ham dan mampu mencatatkan 50 caps bersama The Hammers yang menyamai torehan Michael Carrick.
Progres apiknya membuat West Ham memberikan perpanjangan kontrak kepadanya hingga 2024 dan opsi perpanjangan setahun lagi hingga 2025.
Sejak kontrak baru itu, Rice makin tampil solid dan mampu menarik minat banyak klub-klub besar Inggris, seperti Manchester United, Manchester City, Arsenal, dan mantan klubnya, yakni Chelsea.
Setelah menjadi kapten West Ham dan menorehkan 245 pertandingan serta memberikan trofi UEFA Conference League 2022/2023, Rice pun kemudian dipinang oleh Arsenal.
Arsenal menebusnya dengan harga 105 juta poundsterling yang membuat Rice jadi pemain termahal Inggris sepanjang sejarah dan pemain termahal kedua sepanjang sejarah Liga Inggris di belakang Enzo Fernandez yang diboyong Chelsea.
Penampilan apik Rice di West Ham sempat membuatnya dipanggil ke Timnas Inggris. Tapi sebelum itu, ia ternyata sempat membela Republik Irlandia.
Rice sempat menjadi pemain terbaik U-17 Republik Irlandia pada 2017 dan kemudian berhasil masuk ke tim senior pada 2017, dan mencatatkan debutnya.
Pada 2018, Rice sempat dipanggil ke Republik Irlandia untuk melawan Wales. Nahas, ia justru berpikir untuk berganti kewarganegaraan.
Barulah pada 2019, Rice memutuskan berpindah kewarganegaraan ke Inggris dan kemudian dipanggil oleh Gareth Southgate.
Sejak pemanggilan itu, Declan Rice telah mencatatkan 43 penampilan bagi Timnas Inggris dengan menyumbangkan total tiga gol.
Langsung
Langsung