Sempat Dibuat Repot Taktik Napoli, Stefano Pioli Terkesan dengan Performa AC Milan | OneFootball

Sempat Dibuat Repot Taktik Napoli, Stefano Pioli Terkesan dengan Performa AC Milan | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

·12 Februari 2024

Sempat Dibuat Repot Taktik Napoli, Stefano Pioli Terkesan dengan Performa AC Milan

Gambar artikel:Sempat Dibuat Repot Taktik Napoli, Stefano Pioli Terkesan dengan Performa AC Milan

Bola.net - Stefano Pioli menguraikan bahwa kemenangan yang diraih AC Milan atas Napoli di Serie A tidak diperoleh dengan mudah. Sang pelatih juga menjelaskan bagaimana anak asuhnya menghadapi taktik lawan yang selalu berubah di sepanjang pertandingan.

Milan berhasil menundukkan sang juara bertahan pada laga lanjutan pekan ke-24 Serie A 2023/24. Bermain di San Siro, Senin (12/2/2024) dini hari WIB, Rossoneri menang 1-0.


Video OneFootball


Gol Theo Hernandez menjadi satu-satunya pembeda di laga kali ini setelah ia memanfaatkan sodoran manis dari Rafael Leao dan kemudian menaklukkan kiper Pierluigi Gollini di menit 25.

Dengan kemenangan ini, Milan berada di posisi ketiga klasemen dengan 52 poin, memperpanjang rekor tak terkalahkan di liga menjadi sembilan pertandingan, termasuk tujuh kemenangan yang mereka raih.

1 dari 4 halaman

Performa AC Milan

Seusai pertandingan, Pioli sangat terkesan dengan performa Milan belakangan ini. Ia menilai rentetan hasil positif yang diraih timnya sudah membuktikan bahwa Rossoneri sudah selevel dengan Inter Milan.

"Saya tidak tahu apakah ini yang terbaik yang bisa kami lakukan. Kami telah bermain dengan baik dalam satu setengah bulan terakhir, hampir mencapai level tim Inter yang menjalani musim yang luar biasa," kata Pioli kepada DAZN.

"Tidak ada gunanya melihat ke belakang, kami harus melangkah maju, mencoba untuk terus meraih poin di Serie A dan di Liga Europa. Itu tidak akan mudah, karena sumber daya yang ada akan terkuras."

2 dari 4 halaman

Reaksi Pioli

Sebelumnya, Milan belum pernah memenangkan pertandingan melawan Napoli di San Siro pada ajang Serie A sejak Desember 2014, termasuk tiga kekalahan dalam tiga pertemuan terakhir.

Sementara Napoli memiliki dua peluang besar di menit-menit akhir, termasuk ketika Jan-Carlo Simic hampir membuat gol bunuh diri, Milan telah menyia-nyiakan peluang untuk menggandakan keunggulan mereka.

"Kami akan menganalisis pertandingan dengan cermat, tetapi kami tahu bahwa pertandingan tidak pernah benar-benar selesai bagi kami," katanya.

"Sangat bagus bahwa kami menang dengan cara seperti ini, karena kami menunjukkan soliditas pertahanan yang luar biasa dan tekad untuk memenangkan pertandingan. Itu adalah sebuah tanda yang penting."

3 dari 4 halaman

Kerepotan Hadapi Taktik Napoli

Napoli mengubah taktik beberapa kali selama pertandingan, dimulai dengan formasi baru 3-5-1-1 yang membuat Khvicha Kvaratskhelia diberi peran bebas di belakang striker Giovanni Simeone.

"Mazzarri juga memilih formasi tiga pemain belakang pada laga-laga sebelumnya, kemudian secara mengejutkan kembali ke empat pemain belakang saat melawan Verona, jadi sejujurnya kami tidak yakin bagaimana mereka akan bermain," ulas Pioli.

"Saya pikir kami memiliki posisi yang bagus di babak pertama dan menutup ruang, kemudian ketika mereka beralih ke 4-3-3, mereka menciptakan beberapa situasi yang lebih berbahaya, mendorong para gelandang untuk naik ke atas.

"Kami siap menghadapi kedua sistem tersebut, namun saya pikir kami seharusnya bisa lebih agresif saat menghadapi empat pemain bertahan mereka. Kami bermain agak terlalu dalam dan itu berbahaya ketika mereka memiliki kualitas yang tinggi di lini serang.

"Milan malam ini seimbang, terorganisir dan di atas segalanya bekerja keras, karena Napoli memaksa kami untuk bekerja keras, dan kami tidak menahan diri. Menjaga clean sheet dalam situasi seperti itu akan memberikan kami kepercayaan diri yang lebih besar ke depannya."

Lihat jejak penerbit