Sama-sama Disakiti Juventus, Bonucci Lebih Frontal dari Dybala dan Ronaldo | OneFootball

Sama-sama Disakiti Juventus, Bonucci Lebih Frontal dari Dybala dan Ronaldo | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: INDOSPORT

INDOSPORT

·16 September 2023

Sama-sama Disakiti Juventus, Bonucci Lebih Frontal dari Dybala dan Ronaldo

Gambar artikel:Sama-sama Disakiti Juventus, Bonucci Lebih Frontal dari Dybala dan Ronaldo

INDOSPORT.COM - Leonardo Bonucci baru saja membuat gempar publik sepak bola Liga Italia karena dikabarkan ingin membawa Juventus ke meja hijau.

Kabar tersebut mencuat tidak lama setelah ia membeberkan sejumlah borok Juventus dalam sebuah wawancara bersama Sport Mediaset.


Video OneFootball


Leonardo Bonucci, yang saat ini sudah pindah ke Union Berlin, melempar tuntutan ke mantan klubnya dan berharap bisa mendapat kompensasi yang sepadan.

Pasalnya, pesepak bola asal Italia tersebut mengaku diperlakukan tidak adil selama berada di Juventus, yang kemudian membuatnya tersisih dari skuad.

Bahkan, secara terang-terangan ia menyebut Juventus telah mempermalukan dirinya setelah muncul wacana membuangnya dari skuad.

“Manna dan Giuntoli datang ke rumah saya dan mempermalukan saya, berkata kalau saya tidak lagi menjadi bagian Juventus,” ucapnya seperti diwartakan Football Italia.

Sebelum angkat kaki ke Union Berlin, Leonardo Bonucci pun sempat dibekukan dari skuad dan ia pun merasa perlakuan ini tidaklah adil.

Alhasil, ia pada akhirnya menuntut Juventus melalui jalur legal karena menganggap dirinya telah diusir secara semena-mena dari skuad.

Kejadian yang sedang dialami Leonardo Bonucci ini pun sekilas mengingatkan orang-orang terhadap sosok Paulo Dybala dan Cristiano Ronaldo pada masa lampau.

Paulo Dybala, tentu masih cukup segar di ingatan, bagaimana kepindahannya dari Juventus pada 2022 lalu terasa begitu dramatis bak sebuah opera sabun.

Setelah tarik ulur perkara perpanjangan kontrak, baik pihak pemain maupun klub ternyata tidak bisa menemukan kata sepakat.

Hal ini pun membuat Paulo Dybala harus angkat kaki. Ia juga sempat berseteru dengan para petinggi Juventus dan secara terang-terangan menunjuk ke arah mereka saat di lapangan.

Setelah lepas dari jerat Juventus, La Joya merapat ke AS Roma dan memulai lembaran kariernya yang baru.

Lihat jejak penerbit