RESMI: Witan Sulaeman Gabung Eks Klub Egy Maulana Vikri Lechia Gdansk | OneFootball

RESMI: Witan Sulaeman Gabung Eks Klub Egy Maulana Vikri Lechia Gdansk | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Stats Perform

Stats Perform

ยท1 September 2021

RESMI: Witan Sulaeman Gabung Eks Klub Egy Maulana Vikri Lechia Gdansk

Gambar artikel:RESMI: Witan Sulaeman Gabung Eks Klub Egy Maulana Vikri Lechia Gdansk

Terjawab sudah klub baru yang menjadi pelabuhan Witan Sulaeman, pada musim ini. Pesepakbola Indonesia tersebut secara resmi diumumkan sebagai pemain Lechia Gdansk.

Lechia Gdansk, merupakan klub Eropa kedua yang dibela Witan. Sebelumnya, eks pilar PSIM Yogyakarta tersebut memperkuat kesebelasan Serbia FK Radnik Surdulica, pada 2020.


Video OneFootball


Selama 1,5 tahun memperkuat FK Radnik Surdulica, Witan lebih sering menghangatkan bangku cadangan. Ia cuma lima kali mendapat kesempatan bermain.

Diharapkan kedatangan Witan, menambah kekuatan lini serang Lechia Gdansk dalam mengarungi Ekstraklasa Polandia. Saat ini klub tersebut menduduki peringkat enam klasemen dengan raihan sembilan poin dari enam laga yang dimainkan.

"Witan telah menandatangani kontrak dengan Lechia Gdansk. Di Lechia, Witan akan bermain menggunakan nomor 80. Kontraknya akan berlaku untuk dua musim ke depan," demikian pernyataan Lechia, dalam akun Instagram resmi klub.

Beberapa jam sebelum mengumumkan Witan, Lechia Gdansk memberitahukan Tomasz Kaczmarek sebagai pelatih baru. Pria berusia 37 tahun tersebut diikat kontrak hingga 2024. "Dia [Kaczmarek] mengambil alih kendali Lechia setelah Piotr Stokowiec dipecat."

Nama Lechia Gdansk, tentu tidak asing untuk pencinta sepakbola Tanah Air. Klub asal Polandia tersebut sempat dibela Egy Maulana Vikri, pada 2018 sampai 2021.

Namun, Egy kini bukan lagi pemain Lechia Gdansk. Jebolan Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Ragunan tersebut mempunyai hengkang pada awal musim ini.

Egy memilih untuk bergabung dengan FK Senica. Klub Slowakia tersebut memberikan durasi kontrak untuk mantan pemain timnas Indonesia U-19 itu selama 2,5 tahun.