Stats Perform
·11 Mei 2022
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·11 Mei 2022
PSS Sleman secara mengejutkan mengontrak pemain yang masih menjalani sanksi komite disiplin (Kondis) PSSI berupa larangan bermain selama satu tahun, Todd Rivaldo Ferre, untuk Liga 1 2022/23.
Todd Ferre disanksi selama satu tahun akibat tindakan tak pantas terhadap wasit ketika Persipura Jayapura bertemu Bali United di musim lalu. Komdis menjatuhkan sanksi itu pada pertengahan November 2021.
Dengan demikian, Todd Ferre masih menjalani sanksi hingga pertengahan November tahun ini. Walau begitu, PSS bergeming, dan tetap mendatangkan Todd Ferre untuk menambah kekuatan di lini depan.
“Mutiara dari Indonesia Timur, Todd Rivaldo Ferre, akan mengasah kilaunya bersama Super Elja! Selamat bergabung membela panji PSS Sleman, Rivaldo Tdd Ferre,” demikian pernyataan manajemen melalui akun Instagram resmi klub.
Sedangkan Todd Ferre mengatakan, memperkuat PSS menjadi pengalaman pertamanya berkarir di luar Papua. Pemain berusia 23 tahun ini mengaku ingin keluar dari zona nyamannya selama ini.
“PSS adalah salah satu tim di Indonesia memiliki suporter yang fanatik dan saya sangat ingin merasakan atmosfer bermain dengan dukungan dari penonton yang sangat fanatik. Itu yang menjadi alasan saya untuk bergabung di PSS Sleman,” ujarnya.
Sementara dari Brasil dilaporkan, manajemen Gremio Esportivo, Rabu (11/5), secara resmi mengumumkan telah melepas ujung tombak Joanderson de Jesus Assis untuk bergabung dengan klub Indonesia.
Gremio Esportivo tidak menyebutkan nama klub tujuan Joanderson di Indonesia. Namun dalam beberapa hari terakhir, Persik Kediri diikaitkan dengan penyerang berusia 25 tahun itu. Saat ini Persik baru memiliki dua pemain asing.
“GE Brasil telah menerima proposal dari sebuah klub Indonesia untuk pemain Joanderson, dan mendoakan dia mendapat kesuksesan dalam karirnya,” demukian pernyataan manajemen melalui akun Twitter resmi klub.
Dalam wawancaranya dengan Radio Universidade yang dikutip Diario Popular, wakil presiden klub Arthur Lannes mengatakan, pihaknya menerima pengajuan proposal dari salah satu klub Indonesia. Proposal itu membuat manajemen dan Joanderson tertarik.
Lannes mengutarakan, pihaknya mendapatkan ganti rugi berupa pembayaran gaji Joanderson bulan ini, serta melunasi bonus yang seharusnya diterima sang pemain di sisa kontraknya.
Gremio Esportiva mendatangkan Joanderson dari Gauchao pada awal musim. Sempat beberapa kali menjadi starter, Joanderson mulai kehilangan tempat di tim akibat mendapatkan cedera. Ia hanya mencetak dua gol bersama Gremio Esportivo.