Profil Klub Liga Inggris 2022-2023: Brighton & Hove Albion | OneFootball

SKOR.id - Brighton & Hove Albion FC, biasa disebut sebagai Brighton, adalah klub sepak bola profesional Inggris yang berbasis di kota Brighton and Hove.

Mereka berkompetisi di Liga Inggris (Premier League), tingkat teratas dari sistem liga sepak bola Inggris.

Stadion kandang klub adalah Stadion Falmer yang berkapasitas 31.800, terletak di Falmer di timur laut kota.

Musim-musim awal Brighton kembali ke Liga Inggris sebagian besar berhasil. Klub naik ke bagian atas beberapa kali di beberapa musim belakangan.

Brighton tampil mengesankan sejak ditangani oleh Graham Potter pada 2019. Pelatih asal Inggris berusia 47 tahun itu membawa ide segar ke skuad.

Mereka memainkan sepak bola atrektif yang modern. Gaya bermain tersebut cocok diterapkan di Liga Inggris.

Dengan permainnan seperti itu mereka bahkan mampu membantai Manchester United 4-0 musim lalu.

Pada musim 2021-2022 mereka finis di rurutan kesembilan di Liga Inggris.

Itu merupakan pencapaian tertinggi yang pernah diselesaikan Seagulls di sepakbola papan atas Inggris, dengan rekor penghitungan 51 poin.

Pergerakan mereka di bursa transfer musim ini bisa dibilang tidak heboh. Sejauh ini Brighton baru mendatangkan dua pemain, yakni Julio Enciso dan Simon Adingra.

Nama pertama dibeli dari klub asal Paraguay, Libertad seharga 11,6 juta euro (sekitar Rp176 miliar). Sedangkan Adingra didatangkan dari Nordsjælland dengan harga 8 juta.

Brighton juga telah menjual sejumlah pemain andalannya musim panas ini, di antaranya adalah: Yves Bissouma (Tottenham Hotspur), Abdallah Sima (Angers), Aaron Connolly (Venezia), Leo Ostigard (Napoli), dan Tudor Baluta (Farul Constanta).

Pemain Bintang

Cover Marc Cucurella (Grafis Yusuf/Skor.id)

Jika menengok skuad Brighton saat ini, Marc Cucurella nampaknya menjadi pemain yang paling menonjol.

Fullback asal Spanyol itu menjadi salah satu kunci Seagulls musim lalu. Dia memainkan 39 pertandingan di semua kompetisi pada kampanye lalu serta menyumbang satu gol dan dua asstst.

Cucurella merupakan pemain jebolan akademi La Masia Barcelona. Dia dibeli Brighton dari Getafe CF pada 2021 dan dikontrak lima tahun.

Pemain 24 tahun tersebut kini menjadi aset Brighton yang paling menjanjikan. Di lansir dari Transfermarkt, dia menjadi pemain dengan nilai jual tertinggi di Brighton, yakni seharga 28 juta euro.

Penampilan apik Cucurella telah menarik minat dua rakasasa Liga Inggris yakni, Manchester City dan Chelsea.

Cucurella dikabarkan sangat dekat dengan City dalam beberapa pekan terakhir, tetapi kabar terbaru menyebut bisa negosiasi The Citizens dengan Brighton mandek, sehingga ini membuka jalan bagi Chelsea untuk menyalipnya.

Belum diketahui apakah Cucurella akan bertahan atau tidak, namun berdasarkan rumor yang beredar beberapa pekan belakangan nampakan ia akan hengkang.

Profil Pelatih

Potter ditunjuk sebagai pelatih Brighton pada 20 Mei 2019. Dia menandatangani kontrak berdurasi empat tahun.

Dia memenangkan pertandingan pertamanya 3-0 saat tandang ke Watford, yang juga merupakan debutnya di Premier League.

Pertandingan kandang pertamanya pada 17 Agustus adalah hasil imbang 1-1 dengan West Ham United. Kekalahan pertamanya di liga adalah sepekan kemudian di Stadion Falmer, 2-0 dari tetangga South Coast Southampton.

Potter telah dikenal karena metode pelatihannya yang progresif dan tidak konvensional. Klub Swedia, Ostersund, adalah tim profesional pertama yang ia latih.

Gaya berlatihnya selama di Swedia cukup unik. Ia mendorong para pemain dan stafnya untuk terlibat dalam aktivitas komunitas, seperti tampil di teater dan produksi musik yang dirancang untuk mengeluarkan mereka dari zona nyaman.

Potter menggambarkan timnya sebagai taktik fleksibel, menyerang, dan berbasis kepemilikan. Di Ostersund, ia menggunakan formasi 3-5-2 fleksibel yang berpusat pada penguasaan bola.

Mantan pemain Celtic dan Barcelona Henrik Larsson mengomentari pola permainan Potter. Larsson mengatakan: "Potter memainkan semua jenis sistem yang berbeda, memulai pertandingan dengan satu cara, dan kemudian di tengah jalan mereka mulai memainkan sistem yang berbeda, dan kemudian mereka berakhir dengan sistem yang ketiga.

Potter juga mengutip filosofi Pep Guardiola dan Raymond Verheijen sebagai influence-nya.

BBC Sport menerbitkan sebuah artikel pada Oktober 2021 tentang kebangkitan Potter sebagai manajer dan menganggapnya cocok menjadi manajer Tim Nasional Inggris.

Pola 4-3-2-1: Sanchez; Veltman, Webster, Dunk, Cucurella; March, Mwepu, Lallana; Trossard, Encisco, Maupay.

Ilustrasi Brighton & Hove Albion Irwin/Skor.id

Data Profil Klub

BRIGHTON & HOVE ALBION

Julukan: The SeagulsBerdiri: 24 Juni 1901Stadion: FalmerKapasitas: 31.800Pemilik: Tony BloomPelatih: Graham PotterPosisi Musim Lalu: Ke-9Prestasi: Charity Shield/Community Shield 1910

SKUAD

Kiper

Robert SanchezKjell ScherpenJason SteeleTom McGill

Belakang

Tariq LampteyMarc CucurellaAdam WebsterLewis DunkSolly MarchShane DuffyMatt ClarkeJan Paul van HeckeJoel VeltmanMichał Karbownik

Tengah

Enock MwepuAlexis Mac AllisterPascal GrossAdam LallanaJakub ModerSteven AlzateKaoru MitomaMoises CaicedoKacper Kozłowski

Depan

Neal MaupayLeandro TrossardDanny WelbeckJeremy SarmientoJulio EncisoDeniz UndavFlorin AndoneAndi Zeqiri

Prediksi 2022-2023: Posisi ke-7-10

Baca Juga Berita Liga Inggris Lainnya:

Profil Klub Liga Inggris 2022-2023: Bournemouth

Profil Klub Liga Inggris 2022-2023: Brentford

Klik gambar untuk mengunjungi aset digital kami.