Pertanyakan Urgensi MU Rekrut Matthijs de Ligt, Rio Ferdinand: Dia Bukan Sosok yang Tepat! | OneFootball

Pertanyakan Urgensi MU Rekrut Matthijs de Ligt, Rio Ferdinand: Dia Bukan Sosok yang Tepat! | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

·11 Agustus 2024

Pertanyakan Urgensi MU Rekrut Matthijs de Ligt, Rio Ferdinand: Dia Bukan Sosok yang Tepat!

Gambar artikel:Pertanyakan Urgensi MU Rekrut Matthijs de Ligt, Rio Ferdinand: Dia Bukan Sosok yang Tepat!

Bola.net - Manchester United baru-baru ini dikabarkan telah merampungkan proses transfer Matthijs de Ligt. Namun, langkah tersebut justru mendapat kritikan dari sang legenda, Rio Ferdinand.

Man United menyetujui kesepakatan untuk mendatangkan De Ligt dengan biaya sebesar 38,6 juta paun dan tambahan 4,3 juta paun. Noussair Mazraoui juga akan santer ingin pindah ke Old Trafford.


Video OneFootball


Hal ini akan membuat pengeluaran Man United membengkak untuk memperkuat lini pertahanan musim panas ini dengan total lebih dari 100 juta paun setelah mendatangkan Leny Yoro ke klub.

Sementara perekrutan Yoro dipuji secara luas sebagai upaya pembelian besar-besaran untuk klub, kedatangan De Ligt yang akan segera terjadi telah memicu kekhawatiran di antara para mantan pemain.

Pertanyakan Kualitas De Ligt

Dalam sebuah kesempatan, Ferdinand memiliki ketakutan yang sama setelah masa-masa De Ligt di Juventus dan Bayern membuatnya kecewa, khawatir kesuksesan di Old Trafford akan menjadi tuntutan yang besar.

"Mazraoui akan bermain sebagai bek kanan karena Wan-Bissaka akan dijual. Saya pikir itu adalah kesepakatan yang bagus. Saya masih berpikir Dalot tetap menjadi starter," kata Ferdinand.

"Tapi dengan De Ligt, Saya mengamatinya di Ajax, dia brilian tahun itu ketika mereka mencapai semifinal dengan Ten Hag sebelum dikalahkan Tottenham. Dia adalah seorang pemimpin, semua yang Anda inginkan dari seorang pemain bertahan ada dan juga tenang.

"Kemudian dia pergi ke Juventus, Anda melihatnya dan berpikir, langkah yang bagus. Seorang pemain bertahan yang akan belajar dari orang-orang seperti Bonucci dan Chiellini dan mereka semua. Namun, saya merasa kecewa dengan perjalanan kariernya sejak saat itu."

Lihat jejak penerbit