Penyerang Everton Richarlison: Saya Bukan Pemain Terbaik, Tapi Saya Siap Mati Untuk Brasil! | OneFootball

Penyerang Everton Richarlison mengatakan bahwa ia akan memberikan hidupnya untuk tim nasional Brasil, menyatakan dirinya siap untuk memberikan segalanya ketika dipanggil kembali ke Selecao.

Richarlison telah dipanggil untuk pertandingan terakhir Brasil di kualifikasi Piala Dunia 2022, saat tim asuhan Tite berusaha untuk menyelesaikan rekor poin untuk tahap tersebut, setelah memastikan satu tempat di Qatar nanti.

Berbicara tentang kembalinya dia, pemain berusia 24 tahun tersebut mengungkapkan kecintaannya terhadap Brasil dan ia juga berpendapat siapa yang bisa menghalangi Selecao di Piala Dunia nanti.

Apa yang dikatakan?

"Saya sangat terluka karena tidak berada dalam dua daftar [skuad] terakhir sebelumnya," kata Richarlison kepada GOAL.

"Itu menyakitkan bagi saya. Saya terluka karena saya tahu bahwa saya bisa berada di sana. Ada orang-orang yang pantas berada di sana juga, jadi saya mengangkat kepala dan terus berlatih seperti biasa."

"Ditinggalkan dari tim nasioanl Brasil sangat menyakitkan saya, karena saya tidak pernah membayangkan diri saya keluar dari Selecao dan ketika itu terjadi untuk pertama kalinya itu sangat menyakitkan."

"Saya berada di kamar, menghabiskan beberapa hari merasa sedih, tapi kemudian saya kembali ke diri saya yang normal, terus berlatih keras seperti yang mereka katakan dan sekarang saya kembali."

"Mereka tahu betapa saya menyukai Selecao, mereka tahu betapa kerasnya saya ingin bersama Selecao. Saya mungkin bukan salah satu yang terbaik di dunia, saya yakin, tetapi ketika saya masuk ke lapangan, saya akan memberikan hidup saya. Saya melakukan semua yang saya bisa agar tim saya bisa memenangkan tiga poin."

Siapa saingan utama Brasil?

Sudah dua dekade sejak Brasil terakhir memenangkan Piala Dunia, di Korea/Jepang 2002, dan Selecao menjadi yang difavortikan tahun ini, bersama pemenangan 2014 Jerman dan juga finalis Euro 2020 Inggris - tetapi untuk RIcharlison, saingan negaranya adalah juara bertahan Prancis dan juga jawara Copa America Argentina.

"Prancis, kan? Mereka juara bertahan saat ini," tambahnya. "Dan Argentina. Ini derbi kami, dua tim itu. Mau atau tidak, Brasil selalu bermain bagus melawan mereka."

"Saya pikir kami mengenal keduanya dengan sangat baik, kami tahu apa yang bisa mereka lakukan. Argentina telah berkembang dalam beberapa tahun terakhir."

"Mereka dalam rekor tak terkalahkan, sangat hebat, jadi mereka banyak berkembang. Tim mana pun yang menghadapi Argentina atau Prancis, mereka pasti akan kesulitan."