Payah di Manchester United, Harry Maguire Bisa Tebus Dosa di Timnas Inggris | OneFootball

Payah di Manchester United, Harry Maguire Bisa Tebus Dosa di Timnas Inggris | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: INDOSPORT

INDOSPORT

·10 September 2023

Payah di Manchester United, Harry Maguire Bisa Tebus Dosa di Timnas Inggris

Gambar artikel:Payah di Manchester United, Harry Maguire Bisa Tebus Dosa di Timnas Inggris

INDOSPORT.COM - Meski payah di Manchester United, Harry Maguire justru tampil cukup impresif bersama Timnas Inggris.

Seperti diketahui, Harry Maguire dalam beberapa waktu terakhir memang menjadi public enemy sejumlah suporter Setan Merah dan para penikmat sepak bola.


Video OneFootball


Ia dianggap sering melakukan blunder dan tampil mengecewakan di lapangan. Bukan hanya itu. Jabatannya sebagai kapten pun dicopot.

Lalu yang lebih parahnya lagi, namanya juga sempat mencuat di daftar pemain yang bakal dilepas Manchester United di bursa transfer.

Namun setelah drama-drama tersebut, Harry Maguire ternyata tetap bertahan di skuad Erik ten Hag.

Bahkan, belum lama ini ia malah mencatatkan penampilan yang apik bersama Timnas Inggris saat jeda internasional.

Timnas Inggris baru saja menyelesaikan pertandingan kualifikasi Euro 2024 dengan hasil 1-1 menghadapi Ukraina.

Di tengah hasil yang membuat frustrasi tersebut, Harry Maguire menorehkan 108 sentuhan bola dan menjadi aktor utama di sektor bek tengah The Three Lions.

Per Sofascore, ia mencatatkan 97 operan sukses dari 102 percobaan, dengan akurasi sebesar 95%.

Saat Timnas Inggris berhasil memegang 69% penguasaan bola, Harry Maguire secara terus-menerus membawa bola keluar dari area pertahanan.

Meski begitu, sebagai salah satu pasukan yang mengawal pertahanan tim, Harry Maguire tetap tidak luput dari cercaan.

Beberapa warganet dunia maya bahkan ada yang menyalahkannya atas bobolnya gawang Timnas Inggris oleh Oleksandr Zinchenko.

Alih-alih berusaha menghalau Ukraina di area pertahanan Inggris, ia dianggap melakukan man marking terhadap rekannya sendiri, Marc Guehi.

Untungnya, masih ada yang membela Harry Maguire dan mengatakan proses terjadinya gol Ukraina bukan sepenuhnya salah bek 30 tahun tersebut.

Lihat jejak penerbit