Park Hang-seo Akui Shin Tae-yong Jadikan Kualitas Timnas Indonesia Luar Biasa | OneFootball

Suara.com - Meski dalam hubungan 'panas', Pelatih Vietnam Park Hang-seo mengakui kualitas Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil membawa sepak bola Indonesia menjadi lebih baik. Bahkan Park Hang-seo menyebut kualitas Timnas Indonesia luar biasa sejak diasuh Shin Tae-yong.

Tak hanya itu Park Hang-seo juga memuji kualitas timnas Malaysia karena diasuh Kim Pan-gon.

"Sebagai pelatih Korea, tidak pantas bagi saya untuk menilai lawan. Pelatih Shin mampu dan ini telah dibuktikan di masa lalu. Dalam dua tahun terakhir, Shin juga telah membawa Indonesia menuju perkembangan yang luar biasa. Kemarin, tim Malaysia di bawah asuhan pelatih Korea (Kim Pan-gon) mengalahkan Thailand 1-0 di semifinal leg pertama," kata Park Hang-seo saat jumpa pers sebelum laga leg 2 semifinal Piala AFF 2022, Minggu hari ini, dikutip dari Zingnews.

Park Hang-seo bangga Korea Selatan turun menyumbang prestasi untuk sepak bola Asia Tenggara.

“Saya merasa sangat bangga dengan hasil bagus pelatih Korea di Asia Tenggara. Dalam 5 tahun terakhir, berkat dukungan Pemerintah dan Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF), saya telah memiliki tim. Tim asisten yang baik. Seharusnya Ditambahkan juga bahwa hasil yang kami raih adalah nilai yang tercipta dari usaha kami," katanya.

"Saya selalu berusaha setiap detik, setiap menit baik di tim U23 maupun timnas, untuk membantu setiap tim berkembang. Jadi terserah fans untuk menilai saya atau tim."

Dengan hasil imbang 0-0 di leg pertama semifinal, Timnas Garuda hanya membutuhkan hasil seri dengan gol yang artinya unggul gol tandang untuk menyegel satu tempat di final Piala AFF 2022.

Berdasarkan laman 11v11.com, Indonesia dan Vietnam sudah 26 kali bertanding sejak 1991. Selama itu, Indonesia menang delapan kali, kalah tujuh kali dan sisa laga lain tuntas dengan hasil imbang.

Setidak-tidaknya dalam enam tahun terakhir, Indonesia selalu kesulitan saat menghadapi Vietnam. Sejak 7 Desember 2016, Indonesia dua kali imbang dan dua kali takluk saat bersua Vietnam.