N'Golo Kante Bersedia Ke Inter Milan, Tapi Gajinya Di Chelsea Jadi Kendala | OneFootball

Inter Milan sebetulnya mendapatkan lampu hijau perihal keinginan mereka merekrut gelandang andalan Chelsea N'Golo Kante. Hanya saja, gaji yang dimiliki pemain internasional Prancis itu jadi kendala tersendiri bagi manajemen Nerazzurri.

Menurut Sport Mediaset, pemain 29 tahun itu menyadari, kariernya di Stamford Bridge sebentar lagi akan berakhir, meski kontraknya di klub London itu masih tersisa hingga musim panas 2023 mendatang. Oleh karena itu, Kante cukup tertarik untuk melanjutkan karier di Inter, apalagi raksasa Serie A Italia ini dilalatih orang yang tak asing dalam kariernya.

Seperti diketahui, Kante jadi pemain kunci Conte dalam keberhasilan eks manajer Juventus dan timnas Italia itu meraih titel Liga Primer Inggris di musim perdana dia membesut The Blues.

Conte menginginkan kembali keberadaan Kante di skuad Inter, tetapi tuntutan gaji sang gelandang bisa menimbulkan problem di balik layak Giuseppe Meazza.

Menurut laporan yang berkembang, Kante memperoleh pendapatan mencapai £150 ribu per pekan di Chelsea, dengan kontraknya masih akan bergulir sampai tiga tahun ke depan.

Sport Mediaset mengklaim, Conte bakal kesulitan meyakinkan manajemen Inter untuk mendatangkan pemain juara Piala Dunia 2018 bersama timna Prancis itu di bursa transfer berikutnya.

Conte disebut-sebut telah menempatkan Kante sebagai target prioritas ketika jendela jual-beli pemain dibuka. Namun, tampaknya petinggi Inter akan berpikir dua kali membayarkan gaji Kante yang sedemikian besar.

Chelsea sempat dispekulasikan hendak menjual beberapa pemainnya untuk menutupi pengeluaran mereka terkait transfer Timo Werner dari RB Leipzig. Salah satu yang masuk dalam daftar jual adalah Kante, yang sekarang berusia 29 tahun.

Akan tetapi, Inter akan sulit mewujudkan perekrutan bila melihat besaran gaji Kante di Stamford Bridge.

Kante mencatatkan 26 penampilan bagi Chelsea di berbagai kompetisi musim ini, dengan mengemas tiga gol.

Pasukan Frank Lampard saat ini sedang berjuang mematenkan posisi mereka di peringkat empat besar menuju akhir kampanye musim 2019/20. Saat ini, The Blues menghuni ketiga klasemen Liga Primer dengan dua laga tersisa.

Chelsea hanya unggul satu angka dari Leicester City dan Manchester United, yang berada persis di bawah mereka secara berurutan.

Di laga berikutnya, Chelsea akan memainkan laga supergenting untuk memantapkan peluang mereka finis di spot Liga Champions dengan menghadapi sang juara EPL musim ini, Liverpool, di Anfield.