N'Golo Kante Absen, 4 Gelandang yang Bisa Diandalkan Prancis di Piala Dunia 2022 | OneFootball

Bola.net - Timnas Prancis akan mengarungi Piala Dunia 2022 tanpa gelandang andalan mereka, N'golo Kante. Pemain berusia 31 tahun tersebut mengalami cedera Hamstring yang cukup parah.

Chelsea sebagai tim N'golo Kante telah mengkonfirmasi kondisi cederanya. Melalui laman resminya, Chelsea mengumumkan bahwa Kante telah memilih untuk menjalani operasi untuk cedera Hamstringnya.

Namun konsekuensi yang diambil Kante yakni harus absen di Piala Dunia 2022. Pasalnya Kante diperkirakan kembali bermain empat bulan pasca operasinya.

Situasi ini membuka peluang bagi gelandang Prancis lain untuk menggantikan Kante yang menjadi tumpuan di tim utama Piala Dunia 2018. Siapakah yang akan menjadi andalan timnas Prancis di Piala Dunia 2022? Berikut empat nama potensial pengganti Kante.

1 dari 4 halaman

Nama pertama yang muncul sebagai pengganti N'golo Kante yakni Adrien Rabiot. Gelandang berusia 27 tahun ini sangat berpotensi untuk menjadi pengganti N'golo Kante di lini tengah timnas Prancis.

Rabiot di musim ini mulai tampil lebih stabil bersama Juventus dibandingkan musim sebelumnya. Kehadiran Rabiot di lini tengah Juventus cukup vital dalam memberikan keseimbangan.

Rabiot bahkan mampu menjadi Man of the Match bagi satu-satunya kemenangan Juventus di Liga Champions. Rabiot mampu mencetak dua gol saat Juventus menghajar Maccabi Haifa dengan skor meyakinkan 3-1.

Pengalaman Rabiot yang pernah membela Paris Saint Germain ini bisa menjadi modal yang penting untuk timnas Prancis. Terlebih lagi saat ini skuat Didier Deschamps didominasi para pemain muda yang minim pengalaman.

2 dari 4 halaman

Eduardo Camavinga berduel dengan Christian Eriksen di laga Denmark vs Prancis, UEFA Nations League 2022 (c) AP Photo

Eduardo Camavinga sudah pasti menjadi opsi terdepan sebagai gelandang andalan timnas Prancis. Meskipun masih berusia 19 tahun, Camavinga merupakan salah satu bakat sepak bola terbaik saat ini.

Kualitas Camavinga di lini tengah bahkan membuat Real Madrid menjadikannya opsi regenerasi Luca Modric yang sudah berusia 37 tahun. Perkembangan permainan Camavinga bahkan membuatnya mendapatkan tempat utama di skuat Real Madrid saat ini.

Camavinga berhasil membawa Real Madrid lolos ke Fase Knock-Out Liga Champions 2022/23 dan menjadi pemuncak klasemen sementara La Liga. 14 laga yang dimainkan Camavinga di Real Madrid sejauh ini menjadi bukti bahwa dirinya merupakan bagian penting raksasa Spanyol tersebut.

3 dari 4 halaman

Aurelien Tchouameni dikawal pemain lawan di laga Denmark vs Prancis, UEFA Nations League 2022 (c) AP Photo

Sama halnya dengan Eduardo Camavinga, Aurelien Tchouameni juga merupakan salah satu pemain muda andalan Real Madrid. Tchouameni yang didatangkan dengan mahar 80 juta euro masuk sebagai proyek regenerasi lini tengah Real Madrid.

Tchouameni yang baru didatangkan pada bursa transfer musim panas 2022 lalu langsung bisa nyetel di permainan Real Madrid. Pemain berusia 22 tahun ini sudah mencatatkan 13 laga dengan kontribusi dua assist bagi Real Madrid musim ini.

4 dari 4 halaman

Moussa Diaby

Selebrasi Moussa Diaby usai mencetak gol pertama Bayer Leverkusen ke gawang Dortmund, Rabu (20/1/2021). (c) AP Photo

Moussa Diaby bisa menjadi alternatif pilihan Didier Deschamps di lini tengah timnas Prancis. Pemain milik Bayer Leverkusen ini sedang dalam performa terbaiknya di Bundesliga musim ini.

Diaby sejauh ini telah mencetak satu gol dan tiga assist dari 10 laga di Bundesliga. Pemain berusia 23 tahun ini juga sangat potensial untuk bermain sebagai gelandang sayap dalam formasi 3-5-2 yang dimainkan Didier Deschamps.

Meskipun memiliki posisi asli sebagai penyerang sayap, bukan berarti Diaby tak dapat bermain di posisi lain. Badai cedera yang melanda lini tengah Prancis juga bisa jadi momentum untuk Diaby mencoba posisi lain di Piala Dunia 2022 nanti.