sportstars.id
·17 Maret 2023
In partnership with
Yahoo sportssportstars.id
·17 Maret 2023
NAPLES – Napoli akan berhadapan dengan AC Milan di perempatfinal Liga Champions 2022-2023. Pelatih Napoli, Luciano Spalletti mengingatkan timnya untuk tidak meremehkan AC Milan, yang menurutnya mempunyai DNA Eropa.
Ini merupakan kali pertama kedua tim bertemu di kompetisi tersebut. Dua pertandingan perempatfinal akan berlangsung pada 11-12 April, dan 16-19 April 2023 mendatang. Dengan demikian, AC Milan dan Napoli akan bertemu sebanyak tiga kali pada bulan April.
Mengingat kedua tim juga akan bersua di Liga Italia pada 3 April mendatang. Tentunya, duel dua raksasa Italia ini patut dinanti. Sebelumnya, Napoli berhasil menggulung AC Milan 2-1 di pertemuan pertama Liga Italia 2022-2023.
Kendati demikian, Spalletti tidak mau meremehkan Rossoneri -julukan AC Milan- versi kompetisi Eropa. Menurutnya, AC Milan merupakan tim yang mempunyai DNA Eropa. Spalletti mengatakan, hal ini tergambar dari pengalaman dan prestasi Rossoneri.
“Saya lebih suka tidak bertemu dengan tim Italia, hanya orang yang tidak kompeten yang berbicara tentang (ini) undian yang bagus. AC Milan adalah Liga Champions dengan (Paolo) Maldini yang memenangkan lima (dari tujuh gelar),” kata Spalletti dilansir dari Tuttomercatoweb, Jumat (17/3/2023).
“Dalam beberapa hari terakhir saya telah membaca bahwa PSG (Paris Saint-Germain) dan (Manchester) City berjuang keras karena mereka kurang pengalaman dalam kompetisi ini. Nah, jika ini benar maka Milan difavoritkan untuk menjadi juara di final,” sambungnya.
“Sebuah tim yang menyingkirkan Tottenham, jadi kami tetap objektif. Siapa bilang kita berada di sisi yang mudah? Dan bukankah itu berlaku untuk Inter Milan dan Benfica? Kita perlu seimbang dalam evaluasi,” tambah Spalletti.
Lebih lanjut, Spalletti mengatakan Napoli mengenal karakteristik AC Milan dengan sangat baik. Pelatih asal Italia itu menuturkan, Il Partenopei bisa memenangkan pertandingan jika mampu membaca permainan dengan baik.”
“Kami mengenal Milan dengan baik, tim yang telah melewati masa sulit dan sekarang saya melihat pertumbuhan yang konstan berkat keahlian pelatihnya. Kami akan menghadapi lawan yang hebat dan siapa pun yang lebih baik dalam membaca permainan di lapangan akan menang,” tutupnya.