Stats Perform
·7 November 2019
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·7 November 2019
Reaksi marah penyerang Juventus Cristiano Ronaldo saat ditarik keluar kontra tuan rumah Lokomotiv Moskwa dalam partai Liga Champions, Kamis (7/11) dini hari WIB, memicu perbincangan hangat.
Meski demikian, pelatih Juve Maurizio Sarri menjelaskan bahwa insiden itu disebabkan karena Ronaldo kesal dengan cedera minor yang dideritanya, membuatnya harus digantikan Paulo Dybala di menit ke-82.
Saat itu, kedudukan masih 1-1. Ronaldo terlihat berbicara dengan Sarri, menunjukkan reaksi marah, sebelum menuju bangku pemain. Juve pada akhirnya bisa mengamankan kemenangan 2-1 lewat aksi brilian Douglas Costa.
"Ronaldo marah karena dia tidak sedang dalam kondisi terbaik, dia mengalami masalah pada lututnya beberapa hari lalu dan otot adduktornya juga mengalami kram," kata Sarri selepas laga.
"Dia sudah mengeluhkan rasa sakit ini sejak akhir babak pertama. Saya khawatir dia akan mencederai dirinya sendiri sehingga saya memutuskan untuk menariknya keluar."
Ronaldo seharusnya bisa mencetak rekor sebagai pemain pertama yang menjebol gawang 34 klub yang berbeda di Liga Champions. Namun, tendangan bebasnya disambar oleh Aarron Ramsey di mulut gawang sehingga gelandang Wales itu yang mengklaim gol pembuka Juve.
Selain itu, Sarri juga mengakui bahwa performa timnya kurang maksimal di laga ini. "Ini bukan performa terbaik kami," sambungnya.
"Kami bermain terlalu terbuka di babak pertama, lalu di babak kedua kami terlalu mengambil risiko dengan menempatkan banyak pemain di luar garis pertahanan. Namun, kami punya karakter untuk memenangkan laga ini," imbuh Sarri.