Bola.net
·9 Oktober 2024
In partnership with
Yahoo sportsBola.net
·9 Oktober 2024
Bola.net - Matteo Gabbia, bek andalan AC Milan, mengaku tidak menyangka akan dipanggil ke skuad senior Timnas Italia untuk pertandingan UEFA Nations League melawan Belgia dan Israel. Meski terkejut, Gabbia berharap bisa menjalani debutnya dan yang paling penting, membantu Italia meraih kemenangan.
Gabbia, yang musim lalu dipinjamkan ke Villarreal, telah kembali ke San Siro dan menunjukkan performa impresif. Performa apiknya membuat pelatih Timnas Italia, Luciano Spalletti, memberinya tempat di skuat Azzurri untuk pertandingan besar melawan Belgia (11/10/2024) dan Israel (15/10/2024).
"Meskipun punya sedikit harapan, saya tidak menyangka akan dipanggil. Berada di sini adalah sensasi yang sangat spesial, dan saya sangat senang,” ungkap Gabbia dalam wawancara dengan Vivo Azzurro TV, seperti dikutip Football Italia.
Bek berusia 24 tahun ini menegaskan bahwa dirinya akan menikmati setiap momen selama pekan persiapan bersama Timnas Italia. "Saya akan berusaha memberikan yang terbaik dan memahami apa yang diinginkan pelatih. Mengenakan seragam Azzurri adalah kebanggaan sekaligus tanggung jawab, dan harus dihormati setiap saat," tambahnya.
Serie A 2024/2025: Daniel Maldini (kiri) vs Nicolo Casale di laga Monza vs Bologna pada pekan ke-5 (c) Studio Buzzi/LaPresse via AP
Gabbia termasuk salah satu dari beberapa pemain baru yang dipanggil ke skuat Spalletti, bersama nama-nama seperti Michele Di Gregorio, Nicolo Pisilli, dan Daniel Maldini. Menariknya, Paolo Maldini—ayah dari Daniel—adalah salah satu pahlawan masa kecil Gabbia saat dirinya masih berada di akademi Milan.
"Saya sempat bermain di posisi gelandang dan bek ketika di akademi, jadi saya sangat mengidolakan Paolo Maldini dan Daniele De Rossi," katanya.
Seperti tradisi bagi pemain baru di Timnas Italia, Gabbia dan pemain lainnya harus menjalani ritual berdiri di atas kursi di ruang makan dan menyanyikan sebuah lagu. Pilihan Gabbia jatuh pada lagu 'Sara perche ti amo' dari I Ricchi e Poveri. "Bernyanyi bukanlah keahlian terbaik saya. Saya memilih lagu ini karena para fans Milan sering menyanyikannya di stadion, dan saya suka dengan temponya," ungkapnya dengan tawa.
2 dari 2 halaman
UEFA Nations League 2024/2025: Pelatih Italia, Luciano Spalletti, dalam laga Prancis vs Italia di matchday 1 Grup A2 (c) AP Photo/Michel Euler
Luciano Spalletti memuji Gabbia atas ketangguhannya di lini belakang, terutama kemampuannya menjaga garis pertahanan tinggi. Selain itu, Gabbia menjadi salah satu dari sedikit pemain Italia yang secara reguler tampil sebagai starter di Milan.
"Saya sangat senang mendengar pujian dari Spalletti. Itu adalah bentuk kepercayaan yang besar terhadap saya. Saya baru mengenal Spalletti dalam beberapa hari terakhir. Sebelumnya, kami hanya pernah bertemu sekali saat dia datang ke sesi latihan Milan. Kesan yang dia berikan sangat positif," tutur Gabbia.
Apakah Gabbia akan segera menjalani debutnya bersama Timnas Italia?
"Saya tidak terlalu memikirkan itu. Saya berharap bisa debut dalam salah satu dari dua pertandingan ini. Yang terpenting adalah Italia menang," tutup Gabbia penuh harap.