Masuk Radar Duo Raksasa Premier League, Bayern Munchen Optimis Pertahankan Jamal Musiala | OneFootball

Masuk Radar Duo Raksasa Premier League, Bayern Munchen Optimis Pertahankan Jamal Musiala | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bola.net

Bola.net

·12 September 2024

Masuk Radar Duo Raksasa Premier League, Bayern Munchen Optimis Pertahankan Jamal Musiala

Gambar artikel:Masuk Radar Duo Raksasa Premier League, Bayern Munchen Optimis Pertahankan Jamal Musiala

Bola.net - Presiden Bayern Munchen, Herbert Hainer, telah berjanji untuk melakukan segala cara untuk mengikat Jamal Musiala dengan kontrak baru.

Musiala telah memasuki dua tahun terakhir dari kontraknya dengan raksasa Jerman dan baru-baru ini dikaitkan dengan sejumlah tim top Eropa, termasuk Manchester City dan Arsenal.


Video OneFootball


Lahir di Stuttgart, Musiala bergabung dengan akademi Bayern dari Chelsea pada tahun 2020 setelah satu tahun bersama Southampton, usai pindah ke Inggris pada usia tujuh tahun.

Sejak saat itu, ia telah mengukuhkan dirinya sebagai salah satu pemain terbaik di Eropa, menempati posisi kedua di bawah Jude Bellingham untuk meraih Kopa Trophy tahun lalu, yang dipersembahkan kepada pemain terbaik dunia di bawah usia 21 tahun.

Optimis Bertahan

Meskipun dikaitkan dengan kepindahannya, presiden Bayern, Herbert Hainer, yakin dapat mempertahankan pemain berusia 21 tahun itu untuk jangka panjang.

"Banyak yang mengatakan bahwa suatu hari nanti ia akan menjadi pemain terbaik di dunia. Dalam hal ini, kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk mengamankannya bersama Bayern dalam jangka panjang,” katanya.

"Menurut saya, dia bisa dengan mudah menjadi Thomas Muller berikutnya dan bermain di sini selama 20 tahun ke depan. Saya sangat optimis bahwa kita akan melihatnya di Bayern untuk waktu yang lama.”

2 dari 4 halaman

Fokus kepada Bayern Munchen

Musiala turut menjadi salah satu bintang tim Jerman di Euro 2024 musim panas ini dan berbagi penghargaan Sepatu Emas bersama rekan setimnya di klub, Harry Kane, Dani Olmo, Ivan Schranz, Cody Gakpo, dan Georges Mikautadze, dengan tiga gol.

"Tidak, saya sama sekali tidak menafsirkannya seperti itu, karena hal itu sah-sah saja dan persis seperti yang dikatakan Jamal. Siapa yang menyangka lima tahun lalu bahwa Arab Saudi tiba-tiba muncul sebagai kekuatan baru dan menghabiskan banyak uang serta mendatangkan pemain?

"Bagi saya, apa yang dia katakan tentang FC Bayern jauh lebih penting. Bahwa ia sangat menghargai klub dan fokus pada target-target berikutnya dan ingin memenangkan gelar,” sambung Hainer.

Lihat jejak penerbit