Stats Perform
·30 Maret 2020
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·30 Maret 2020
Penjaga gawang Barcelona Marc-Andre ter Stegen menegaskan dirinya bukan penggemar diet, tapi selalu berusaha menemukan keseimbangan untuk memenuhi nutrisi di tengah pandemi virus corona, yang memaksanya tetap tinggal di rumah.
Seluruh liga mayor di Eropa ditangguhkan karena merebaknya kasus Covid-19, termasuk La Liga, dengan Spanyol menjadi negara dengan angka kematian tertinggi kedua di Eropa setelah Italia. Sejauh ini ada 80.110 kasus yang dikonfirmasi di Spanyol dan 6.803 meninggal dunia. Angka ini kemungkinan akan terus bertambah hingga beberapa pekan ke depan.
Pemerintah memberlakukan lockdown dan menginstruksikan para pekerja non-esensial tetap di rumah setidaknya selama dua pekan ke depan. Seluruh klub sepakbola di Spanyol pun mengikuti protokol tersebut untuk membantu memerangi virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan, Tiongkok, akhir tahun lalu.
Barcelona sendiri mengambil langkah untuk meminimalisasi risiko krisis finansial. Juara bertahan liga itu mengumumkan akan melakukan pengurangan gaji pekan lalu, dengan para pemain hanya menerima 30% dari gaji biaanya sampai mereka bisa kembali merumput.
Di saat bersamaan, bintang top Barca harus melakukan isolasimandiri di rumah masing-masing dan tetap fit serta sehat. Ter Stegen menegaskan ia makan seperti vegetarian, meski klub tidak menerapkan larangan terhadap kelompok makanan atau produk tertentu.
"Saya bukan penggemar diet. Saya berusaha menemukan keseimbangan yang tepat," ujar pemain 27 tahun ini kepad Goal dan DAZN.
"Semua orang tahu apa yang sehat dan tidak.
"Makanan sehat adalah produk segar, makanan segar di meja. Kami berusaha melakukan ini. Banyak sayuran, banyak buah -- tapi hati-hati dengan gula.
"Kami tidak 100 persen ketat dengan ini. Tidak ada larangan, kami kebanyakan makan seperti vegetarian."