Manchester United Masih Kehilangan 'Kunci' Singkirkan Kemandulan Rasmus Hojlund | OneFootball

Manchester United Masih Kehilangan 'Kunci' Singkirkan Kemandulan Rasmus Hojlund | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: INDOSPORT

INDOSPORT

·18 November 2023

Manchester United Masih Kehilangan 'Kunci' Singkirkan Kemandulan Rasmus Hojlund

Gambar artikel:Manchester United Masih Kehilangan 'Kunci' Singkirkan Kemandulan Rasmus Hojlund

INDOSPORT.COM – Klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, masih kehilangan ‘kunci’ menyingkirkan kemandulan Rasmus Hojlund.

Fans Manchester United mungkin heran bagaimana bisa Rasmus Hojlund belum berdaya di Liga Inggris meskipun tampil sangat tajam di Liga Champions 2023/24.


Video OneFootball


Bomber berusia 20 tahun itu saat ini adalah top skor Liga Champions musim ini dengan raihan lima gol bersama striker Atletico Madrid, Alvaro Morata.

Menariknya, meskipun bertaji sedemikian rupa, Setan Merah sendiri malah menempati posisi juru kunci di Grup A Liga Champions setelah hanya menang sekali dan kalah tiga kali.

Sementara bertaji di Liga Champions, Rasmus Hojlund sendiri entah bagaimana malah tampil loyo di Liga Inggris yang mana sang pemain belum menjaringkan sebiji pun gol dari sembilan penampilan.

Seretnya gol striker berpaspor Denmark itu tentu memperburuk total gol lini serang Man United yang hingga saat ini hanya mengoleksi sebiji gol saja di Liga Inggris.

Menariknya, Manchester United tetap mampu bertengger di peringkat keenam Liga Inggris 2023/24 dengan raihan 21 poin.

Uniknya, Setan Merah merupakan tim yang paling sedikit membobol gawang lawannya (13x) di top 10 Liga Inggris yang mana sembilan klub lainnya bahkan sudah mencetak 20+ gol.

Bahkan, Manchester United mampu duduk di posisi enam dengan produktivitas gol -3 yang sebenarnya juga tak lepas dari sekali hanya menang tipis, tetapi ketika kalah, mereka biasanya kebobolan banyak gol.

Manchester United jelas akan mencari cara mempertajam lini serangnya yang baru mencetak sebiji gol dengan membangkitkan performa Rasmus Hojlund yang ‘kuncinya’ sendiri masih belum bisa dipakai.

Lihat jejak penerbit