Stats Perform
·27 Juli 2020
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·27 Juli 2020
Manajer Chelsea, Frank Lampard, mengungkapkan bahwa ia masih menimbang masa depan penjaga gawang Kepa Arrizabalaga bersama The Blues.
Performa Kepa menerima banyak kritik musim ini. Puncaknya, saat Chelsea dikalahkan Liverpool dengan skor mencolok 5-3, tengah pekan lalu.
Lima gol yang bersarang ke gawang Kepa tersebut menjadikan Chelsea kebobolan hingga 54 gol pada Liga Primer Inggris musim ini! Terburuk sejak abad ke-21 dimulai pada 2001.
Pada laga pamungkas Liga Primer Inggris musim 2019/20, Lampard pun mencadangkan Kepa. Kiper senior Willy Caballero dipercaya sebagai starter.
Pada laga tersebut, Chelsea sukses meraih kemenangan penting atas Wolverhampton dengan skor 2-0 di Stamford Bridge, Minggu (26/7).
Hasil ini membawa Chelsea finis di urutan keempat klasemen sekaligus mengamankan tiket Liga Champions musim depan.
“Komentar bahwa kami tidak cukup baik dalam menjaga clean sheet tentu bukan hanya refleksi dari penjaga gawang,” ucap Lampard dalam sesi jumpa pers pasca-laga.
“Itu adalah hasil dari pekerjaan kami sebagai tim. Lihat bagaimana kami berlatih dan kami berkembang.”
“Saya tidak ingin menyalahkan Kepa. Keputusan [mencadangkannya] ini adalah pilihan. Dia sedang berada dalam periode sulit.”
“Willy [Caballero] tampil percaya diri. Performanya pada pekan lalu melawan Man United [di Semi-final Piala FA] adalah apa yang kami butuhkan.”
“Setelah Arsenal pada final Piala FA kemudian laga kontra Bayern Munich. Saya baru fokus menelaah musim depan,” tambahnya.
Tercatat, jumlah kebobolan Chelsea musim ini bahkan tidak lebih baik dari Brighton—finis di posisi ke-15—yang kemasukan dengan jumlah yang sama.
Adapun Kepa masih berstatus kiper termahal di dunia setelah didatangkan Chelsea dari Athletic Bilbao pada bursa transfer musim panas 2018 senilai £71,6 juta.
Terdekat, Chelsea akan menghadapi Arsenal pada final Piala FA di Wembley, Sabtu (1/8). Sepekan berselang, The Pensioners bakal dijamu Bayern Munich pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions [agregat 3-0] di Allianz Arena.