Luka Belum Pulih, Mesut Oezil Tak Dukung Arsenal dan Timnas Jerman di Liga Inggris dan Piala Dunia | OneFootball

BOLASPORT.COM - Eks pemain Arsenal dan timnas Jerman, Mesut Oezil, tak mendukung mantan timnya di Liga Inggris 2021-2022 dan Piala Dunia 2022 lantaran luka batinnya belum pulih.

Mesut Oezil resmi dilepas Arsenal ke klub Liga Turki, Fenerbache, pada bursa transfer musim dingin 2021.

Sebelum akhirnya terpinggirkan dan hengkang, Mesut Oezil sebenarnya pernah mengalami masa-masa manis bersama Arsenal.

Tiga tahun usai dibeli Arsenal dari Real Madrid pada 2013, Mesut Oezil menjelma jadi raja assist Liga Inggris 2015-2016 dengan jumlah 19 buah.

Torehan itu nyaris menyamai rekor Thierry Henry sebagai penghasil umpan berbuah gol terbanyak dalam semusim (20).

Baca Juga: Titisan Mesut Oezil: Arsenal akan Raih Kejayaan bersama Mikel Arteta

Selama kariernya di klub London utara itu, Oezil juga pernah mempersembahkan 6 gelar untuk Arsenal.

Namun, gelandang berpaspor Jerman itu tampaknya belum pulih dari luka setelah ditendang Arsenal.

Dilansir BolaSport.com dari Daily Mail, dalam cuitannya di Twitter, Oezil tak mendukung Arsenal untuk menjuarai Liga Inggris musim ini.

Baca Juga: Dirumorkan ke RANS Cilegon FC, Mesut Oezil Justru Kirim Kode ke Klub Malaysia

Gelandang berusia 33 tahun ini memprediksi tim yang akan menjadi kampiun Premier League adalah Manchester City.

Saat ini, Manchester City merupakan pemuncak klasemen Liga Inggris dengan koleksi 70 poin dari 29 pertandingan.

Dalam cuitan yang sama, Oezil juga memberikan prediksinya soal juara Piala Dunia 2022.

Pria yang pernah menjuarai Piala Dunia 2014 bersama timnas Jerman ini mendukung timnas Inggris untuk memenangi ajang empat tahunan tersebut.

Baca Juga: Barcelona Didukung Serakah Bajak Messi dan Haaland Sekaligus

Oezil juga tampaknya masih sakit hati terhadap timnas Jerman atas perlakuan terhadapnya selama 9 tahun mengabdi.

Pada 2018 lalu, ia memutuskan pensiun dari timnas Jerman setelah dirinya merasa dihina oleh Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) dan suporter Jerman.

Hal itu terjadi setelah Oezil berfoto dengan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan.

Selama memperkuat Der Panzer, Oezil juga mengaku kerap mendapatkan perlakuan rasisme karena memiliki darah Turki.

Baca Juga: 3 Hal yang Akan Terjadi jika Mesut Oezil Main di Indonesia

Selain memprediksi juara Liga Inggris dan Piala Dunia, Oezil juga mengutarakan jagoannya untuk menjuarai Liga Champions.

Oezil ternyata mendukung Liverpool untuk memenangkan trofi Liga Champions ketujuh mereka.

The Reds akan melawan Benfica di perempat final dan harus mengalahkan Bayern Muenchen atau Villarreal di semifinal jika mereka ingin mencapai final kompetisi.