Stats Perform
·7 Juni 2022
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·7 Juni 2022
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memilih bersikap merendah menjelang pertandingan perdana Grup A babak ketiga kualifikasi Piala Asia 2023 melawan Kuwait, Rabu (8/6) malam WIB, di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad.
Dalam sesi jumpa wartawan kemarin, sejumlah media lokal menilai Kuwait mengalami penurunan performa sepanjang tahun ini. Pada akhir 2021, Kuwait berada di posisi 141 peringkat FIFA, dan kini menduduki tempat ke-146.
Hal itu tak lepas dari sejumlah pertandingan uji coba yang dilakoni Kuwait sejak awal 2022. Al-Azraq masing-masing mendapatkan dua kemenangan dan kekalahan, serta satu imbang.
Kendati demikian, Tae-yong tidak terpengaruh dengan penilaian tersebut. Juru taktik asal Korea Selatan ini mengatakan, Kuwait bersama Yordania merupakan tim favorit untuk lolos ke putaran final. Apalagi Kuwait juga berstatus tuan rumah, sehingga berada dalam posisi lebih diuntungkan.
Menurut Tae-yong, ia sudah melihat rekaman pertandingan Kuwait, dan menilai calon lawan memiliki materi pemain bagus. Tae-yong mengaku sudah memahami kekuatan Bader Al-Mutawa dan kawan-kawan.
“Saya sudah memahami [permainan] Kuwait dengan baik setelah melihat beberapa pertandingan sebelumnya. Saya juga tahu siapa saja pemain yang menonjol di tim ini,” ucap Tae-yong dikutip laman Arab Youm.
“Walau Kuwait dianggap mengalami penurunan, saya selalu menaruh hormat kepada setiap lawan. Tentu saja Kuwait dalam posisi diuntungkan, karena menjadi tuan rumah, dan bermain di hadapan pendukungnya.”
Tae-yong kembali menyiggung cuaca di Kuwait dalam kesempatan yang sama. Tae-yong menilai adangan terberat yang harus dilalui anak asuhnya adalah cuaca panas. Walau begitu, Tae-yong tetap berharap pemain bisa memperlihatkan performa terbaik.
“Kami berangkat ke Kuwait lebih awal agar pemain terbiasa dengan cuaca ini. Saya berharap pemain bisa tampil bagus dalam pertandingan nanti. Kami ingin lolos ke Piala Asia,” ucap Tae-yong.
Sementara ujung tombak timnas senior, Muhammad Rafli, mengakui skuad Garuda akan melalui perjalanan yang tidak mudah untuk merebut tiket ke putaran final Piala Asia 2023. Namun Rafli menegaskan kesiapan pemain melakoni pertandingan.
“Kami sudah 100 persen siap dari semua materi fisik dan taktik. Semua sudah diberika oleh pelatih. Target pribadi hanya ingin membawa timnas lolos ke Piala Asia,” kata Rafli.