Lawan Jepang di Piala Asia 2023, 3 Kiper Keturunan Eropa Ini Bisa Jadi Alternatif Timnas Indonesia | OneFootball

Lawan Jepang di Piala Asia 2023, 3 Kiper Keturunan Eropa Ini Bisa Jadi Alternatif Timnas Indonesia | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bolatimes.com

Bolatimes.com

·13 Mei 2023

Lawan Jepang di Piala Asia 2023, 3 Kiper Keturunan Eropa Ini Bisa Jadi Alternatif Timnas Indonesia

Gambar artikel:Lawan Jepang di Piala Asia 2023, 3 Kiper Keturunan Eropa Ini Bisa Jadi Alternatif Timnas Indonesia

Bolatimes.com - Piala Asia 2023 menjadi ajang bergengsi yang bakal diikuti Timnas Indonesia, skuad terbaik harus diturunkan termasuk dengan menggunakan pemain naturalisasi.

Timnas Indonesia tergabung dalam Grup D Piala Asia 2023 bersama Jepang, Irak dan Vietnam, persentasi lolos babak 16 besar memang sedikit.


Video OneFootball


Akan tetapi Timnas Indonesia memiliki beribu cara agar mampu bersaing melawan tim-tim kuat di babak penyisihan grup Piala Asia 2023.

Salah satu cara yang bisa dilakukan skuad Garuda adalah menggunakan jasa pemain Eropa untuk dinaturalisasi kemudian dimainkan di ajang tersebut.

Salah satu posisi di skuad Timnas Indonesia yang dapat diisi pemain naturalisasi Eropa adalah penjaga gawang atau kiper.

Setidaknya ada 3 pemain keturunan Indonesia yang bermain di Eropa memiliki kesempatan membela Tanah Air di Piala Asia 2023.

Lantas siapa saja para pemain tersebut? berikut kiper keturunan Indonesia di Eropa yang dapat dinaturalisasi untuk Piala Asia 2023.

Usianya baru 26 tahun, kiprah Emil Audero di kancah Eropa cukup dikenal bersama Sampdoria di Liga Italia.

Tak sekali Emil dirumorkan bakal merapat ke Timnas Indonesia, meskipun kiper kelahiran Mataram ini tak memberi kejelasan.

Pengalaman Emil di Eropa tentu sangat dibutuhkan Timnas Indonesia, di musim 2022-2023 ia berhasil mencatat 5 cleansheet.

Meskipun gagal membawa Sampdoria bertahan di kasta teratas Liga Italia, kehadiran Emil di skuad Indonesia tentu akan berdampak besar.

Namanya cukup asing bagi penikmat sepak bola Tanah Air, namun pemain kelahiran Pulau Dewata Bali ini memiliki performa mentereng di Eropa.

Usianya baru 22 tahun dan saat ini menjadi penjaga gawang utama klub Bundesliga, Hoffenheim II setelah direkrut dari Augsburg pada 2021 lalu.

Bersama tim kedua Augsburg, Klein sudah tampil sebanyak 20 kali dengan 4 kali cleansheet di semua kompetisi.

Tentu kualitasnya sudah terbukti, Daniel Klein bisa menjadi opsi kiper masa depan Indonesia bersaing dengan talenta-talenta lokal yang tak kalah bagusnya.

Pemain berusia 24 tahun yang diketahui berdarah Indonesia, saat ini bermain di kasta teratas Liga Amerika Serikat (Major League Soccer).

Maarten Paes bermain untuk FC Dallas, meski berstatus pemain baru sosoknya mampu mencuri posisi starting dengan 10 pertandingan.

Sebelum hijrah ke Amerika, Paes lebih dulu mencoba peruntungan di Eropa bersama NEC Njimegen dan FC Utrecht.

Lihat jejak penerbit