Bolasport.com
·7 Juni 2023
In partnership with
Yahoo sportsBolasport.com
·7 Juni 2023
BOLASPORT.COM - Kisah pahit dua tahun silam membuat Lionel Messi akhirnya mantap memilih gabung Inter Miami ketimbang pulang membela Barcelona.
Teka-teki soal masa depan Lionel Messi akhirnya terjawab sudah.
Saga panjang mengenai destinasi klub sang superstar Argentina akhirnya telah berakhir.
Lionel Messi akhirnya memutuskan untuk melanjutkan karier sepak bolanya di Negeri Paman Sam.
Penyerang berusia 35 tahun tersebut memilih Inter Miami sebagai pelabuhan barunya.
Beberapa sumber menyebutkan bahwa Messi bakal meneken kontrak selama dua tahun yang membuatnya terikat hingga Juni 2025 dengan Inter Miami.
Klub MLS milik David Beckham tersebut memang telah lama tertarik untuk merekrut Messi.
Seiring terkonfirmasinya Messi yang pindah ke Miami, maka ini juga mengakhiri perjalanan kariernya di Eropa.
Kepastian Messi bergabung dengan Inter Miami juga menjawab spekulasi yang tengah mengitarinya dalam beberapa bulan terakhir.
Seperti diketahui bahwa Messi telah dikaitkan kepulangannya ke Barcelona setelah kontraknya berakhir di PSG pada 30 Juni 2023.
Tak hanya Barcelona, klub Arab Saudi, Al Hilal, juga meminati jasanya.
Bahkan mereka berani memberikan tawaran mewah dengan iming-iming bayaran mencapai 400 juta euro per tahun.
Namun, kabar santer justru berembus ke Camp Nou dengan kepulangan Lionel Messi yang dirasa bakal terwujud pada musim panas 2023 seiring adanya pertemuan antara agennya yang juga sang ayah, Jorge Messi, dan presiden Barcelona, Joan Laporta, baru-baru ini.
Jorge Messi sendiri sempat berujar bahwa peluang putranya kembali ke pelukan El Barca terbuka lebar.
Baca Juga: Final Liga Champions - Pelatih Legendaris AC Milan Beri Saran Inter Milan Cara Kalahkan Man City
Namun, semua spekulasi dan rumor yang beredar akhirnya terpatahkan dengan keputusan yang diambil oleh Messi pada Rabu (7/6/2023) malam waktu setempat.
Dalam wawancara eksklusif dengan Mundo Deportivo di Paris, yang dikutip oleh BolaSport.com, Messi memberikan konfirmasi resmi akan kepindahannya menuju Inter Miami.
Lewat pernyataan resminya dalam sesi wawancara, pemain yang masih terikat kontrak dengan PSG hingga 30 Juni 2023 itu turut menyinggung Barcelona.
Disebutkan bahwa pilihannya untuk berlabuh ke Miami tak lepas dari masa lalunya yang pahit saat meninggalkan Barcelona dua tahun lalu.
Oleh karena itu, kembali berseragam Barcelona pada musim panas tahun ini mustahil terjadi dan hal itu diungkapkan gamblang oleh La Pulga.
Seperti diketahui bahwa Messi pergi dengan status bebas transfer pada musim panas 2021.
Kontraknya yang berakhir kala itu tidak bisa diperpanjang oleh El Barca karena keterbatasan dana dalam pembiayaan gaji untuk kontrak baru.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Barcelona Tak Sendiri, 2 Raksasa Liga Inggris Juga Tertarik Boyong Lionel Messi
Kondisi keuangan yang buruk memaksa manajemen Barcelona melepas kapten mereka tersebut sebagai agen bebas.
Apalagi aturan ambang batas gaji pemain yang ditetapkan oleh LaLiga selaku operator Liga Spanyol tak kunjung terpenuhi oleh pihak Barcelona.
Kisah kelam di masa lalu itulah yang membuatnya tak ingin mengulanginya lagi jika kembali ke raksasa Catalunya.
Ditambah dirinya juga tidak ingin menunggu terlalu lama dan bergantung akan upaya Barcelona demi dirinya.
Adapun Messi membuat keputusan untuk merapat ke Inter Miami dilakukan secara personal tanpa adanya pengaruh pihak luar sekalipun itu keluarganya.
Semua itu juga semata-mata demi kebaikan keluarganya.
"Ya, kenyataannya, saya jelas sangat ingin, sangat bersemangat untuk dapat kembali, tetapi, di sisi lain, setelah mengalami apa yang saya alami dan jalan keluar yang saya alami, saya tidak ingin berada dalam situasi yang sama lagi: menunggu untuk melihat apa yang akan terjadi dan menyerahkan masa depan saya ke tangan orang lain," kata Messi.
"Saya ingin membuat keputusan sendiri, memikirkan diri saya sendiri, memikirkan keluarga saya."
"Meskipun saya mendengar bahwa LaLiga telah menerima semuanya dan semuanya baik-baik saja baginya untuk kembali, masih banyak hal lain yang harus dilakukan."
"Saya mendengar bahwa mereka harus menjual pemain atau menurunkan gaji pemain dan kenyataannya adalah saya tidak ingin mengalami hal tersebut, atau bertanggung jawab untuk mendapatkan sesuatu yang berkaitan dengan semua itu."
"Saya sudah dituduh melakukan banyak hal yang tidak benar dalam karier saya di Barcelona dan saya sudah sedikit lelah, saya tidak ingin mengalami semua itu."
"Pada sada saat saya harus pergi, LaLiga juga telah menerima bahwa mereka telah mengontrak saya dan pada akhirnya hal itu tidak bisa dilakukan."
"Saya takut hal yang sama akan terjadi lagi dan saya harus melalui adu banteng seperti yang terjadi, bahwa saya harus datang ke Paris dan tinggal di hotel untuk waktu yang lama bersama keluarga saya, dengan anak-anak saya pergi ke sekolah dan masih berada di hotel."
"Saya ingin membuat keputusan sendiri dan itulah mengapa saya tidak memilih Barcelona."
"Meskipun saya ingin sekali, saya tidak bisa melakukannya. Saya juga berada dalam momen di mana saya ingin sedikit keluar dari fokus, lebih memikirkan keluarga saya."
"Seperti yang baru saja saya katakan, saya menghabiskan dua tahun dalam momen keluarga yang sangat buruk sehingga saya tidak menikmatinya."
"Saya mengalami bulan yang spektakuler bagi saya karena telah memenangkan Piala Dunia, tetapi menghapusnya adalah tahap yang sulit bagi saya," tutur peraih tujuh Ballon d'Or tersebut mengakhiri.