Keluarga Alierta Lepas Kepemilikan Saham Real Zaragoza ke Grup Investor Internasional | OneFootball

SKOR.id - Real Zaragoza telah memutuskan untuk mengubah peta jalannya. Dewan direksi tidak dapat menghidupkan kembali klub yang, karena lambang dan penggemarnya, mengklaim harus selalu berada di Divisi Pertama.

Klub mengumumkan dalam sebuah pernyataan mengenai akuisisi 51% saham oleh kelompok investasi yang dipimpin oleh Mas Santos bersaudara - Jorge dan José, dari Kuba, putra politisi dan pengusaha terkenal anti-Castro Mas Canosa.

Anggota konsorsium lainnya adalah Joseph Oughourlian, presiden PRISA, grup penerbitan EL PAÍS, dan Gustavo Serpa, dari Amber Capital; Jim Carpenter, presiden perusahaan modal Tim RMG, serta Jim Miller dan Mark Afpolter, eksekutif Ares Management Corporation.

Aliansi akan dibuat dengan berbagi paket saham keluarga mantan presiden Telefónica, César Alierta (51% dari total), dan mereka berencana untuk nantinya mengakuisisi pemegang saham lainnya hingga mencapai 91% saham entitas.

Sisanya, 9%, akan didistribusikan di antara sekitar lima ribu pemegang saham minoritas.

Selepas rilis kabar itu, Alierta mengaku lega telah menyerahkan klub di tangan yang tepat. "Saya telah melakukan apa yang saya bisa," katanya.

Kelompok Mas Santos akan membayar saham yang dikendalikan Zaragoza 2032 Foundation, 91,26% dari total, dan akan menanggung jaminan pinjaman CaixaBank, untuk hampir delapan juta euro, di tangan empat wali Yayasan, bersama dengan pinjaman pribadi sebesar tiga juta euro dari Alierta sendiri.

Perjanjian ini tunduk pada dua kondisi preseden: sejarah panjang Real Zaragoza di LaLiga SmartBank musim ini dan otorisasi operasi oleh Consejo Superior de Deportes - Dewan Tinggi Olahraga.

Jorge Mas adalah pemilik Inter Miami dengan 90% saham - sisa 10% ada di tangan mantan pemain sepak bola David Beckham, klub yang memiliki sejumlah nama besar di antaranya Gonzalo Higuaín, Blaise Matuidi, Jairo Quinteros, dan Rodolfo Pizarro.

Jorge Mas juga memiliki saham klub Brasil, Botafogo.

Sementara itu Ares Management pun telah memiliki ikatan dengan dunia olahraga, setelah bergabung dengan proyek MLS Amerika Utara sebagai investor ekuitas pilihan.

Ini merupakan masuknya modal asing pertama di Zaragoza, yang memiliki utang bersih 68 juta dan batas gaji 5,5 juta yang diberlakukan oleh LaLiga.

Klub meyakinkan bahwa kedatangan kelompok investasi baru nantinya akan mengarah pada pengurangan utang.

Situasi finansial Real Zaragoza telah menyebabkan pemiskinan tim, hingga tahun lalu nyaris tidak lolos terdegradasi ke Divisi Tiga. Hanya finis urutan ke-15.

Terpuruk di Divisi Kedua selama hampir satu dekade berturut-turut, jelas sesuatu yang tidak pernah terlihat dalam sejarah 90 tahun, hingga memunculkan aksi demonstrasi di kota terhadap manajemen dewan klub saat ini.

Isu ini juga telah diungkapkan para penggemar di stadion selama pertandingan: ada 19.000 pemegang tiket musiman dan tiga perempat lapangan selalu terisi di setiap pertandingan.

Waktunya telah tiba untuk perubahan di Zaragoza, klub yang telah memenangkan enam Copa del Rey, satu Piala Super, satu Piala Fairs dan satu Recopa.

César Alierta, mantan bos Telefonica yang juga mantan pemegang saham terbesar klub Segunda Division, Real Zaragoza. Twitter @JesusSanchez__

Injeksi ekonomi akan berfungsi untuk membentuk kembali aspek kelembagaan dan eksekutif klub, di mana Raúl Sanllehí, mantan direktur sepak bola Barcelona dan Arsenal, akan memiliki kekuasaan penuh sebagai direktur umum.

Modal 20 Juta EuroPada prinsipnya, grup investor Jorge Mas ini berencana untuk melakukan peningkatan modal hampir 20 juta euro, dengan syarat tim tetap berada di divisi dua (setelah tiga kemenangan terakhir berturut-turut, ancaman degradasi telah menjauh).

Dengan cara ini, utang jangka pendek akan teratasi.

Konsorsium asal Amerika itu bersaing dengan perusahaan Meksiko Orlegi Sports, pemilik klub Santos Laguna dan Atlas FC.

Perusahaan ini meyakinkan bahwa, sebagai bagian dari rencana strategis untuk ekspansi ke Eropa, telah mengajukan beberapa proposal akuisisi kepada pemegang saham mayoritas Real Zaragoza SAD untuk mengembangkan proyek jangka panjang berdasarkan prinsip-prinsip model manajemennya.

Jorge Más, selain pemegang saham utama Inter Miami, bersama saudaranya mengendalikan grup instalasi infrastruktur energi dan telekomunikasi MasTec, yang berbasis di Miami, di mana ia menjadi CEO.

MasTec mencatatkan pendapatan 8.000 juta dolar pada tahun 2021, dengan Ebitda yang disesuaikan sebesar 891 juta.

MasTec, bersama dengan investor Spanyol lainnya, mengakuisisi Sintel dari Telefónica pada 1990-an.

Perusahaan itu mengalami krisis serius, yang menyebabkan penutupan berikutnya, dengan mobilisasi yang menyebabkan karyawan berkemah di Paseo de la Castellana di Madrid selama lebih dari enam bulan, dan proses hukum terhadap administrator dan pemilik.***

Klik gambar untuk mengunggah app Skor.id.

Klik gambar untuk mengunjungi aset digital kami.