Kawal Julian Alvarez dan Alejandro Garnacho, Elkan Baggott Ngebet Main di Kasta Tertinggi Liga Inggris | OneFootball

Kawal Julian Alvarez dan Alejandro Garnacho, Elkan Baggott Ngebet Main di Kasta Tertinggi Liga Inggris | OneFootball

In partnership with

Yahoo sports
Icon: Bolasport.com

Bolasport.com

·19 Juni 2023

Kawal Julian Alvarez dan Alejandro Garnacho, Elkan Baggott Ngebet Main di Kasta Tertinggi Liga Inggris

Gambar artikel:Kawal Julian Alvarez dan Alejandro Garnacho, Elkan Baggott Ngebet Main di Kasta Tertinggi Liga Inggris

BOLASPORT.COM - Elkan Baggott baru saja menuntaskan pengawalan terhadapJulian Alvarez dan Alejandro Garnacho dalam laga FIFA Matchday Juni 2023 yang mempertemukan timnas Indonesia dengan Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Senin (19/6/2023).

Berstatus sebagai pemain belakang, Elkan Baggott secara langsung berhadapan dengan Julian Alvarez maupun Alejandro Garnacho.


Video OneFootball


Julian Alvarez memulai pertandingan sejak awal permainan.

Pemain Manchester City itu ditarik keluar pada menit ke-84 dan digantikan oleh Giovanni Simeone.

Sementara Alejandro Garnacho tampil dari bangku cadangan.

Winger Manchester United tersebut masuk pada menit ke-60 untuk menggantikan Nicolas Gonzalez.

Usai berkesempatan tampil di lapangan yang sama, Elkan Baggott langsung ngebet mengikuti jejak kedua pemain Argentina itu.

Hal itu adalah berkarier di Divisi Utama Liga Inggris.

Kini pemain berusia 20 tahun tersebut tercatat menjadi pemain Ipswich Town.

Ipswich Town tercatat bermain di EFL League One alias Divisi Tiga Liga Inggris.

Elkan juga sempat dipinjamkan ke klub League Two, Gillingham, dan klub League One lainnya, Cheltenham Town.

Bagi Elkan Baggott, bermain di kasta tertinggi kompetisi Inggris menjadi bagian dari impiannya.

"Ya tentu saja, target saya adalah bisa bermain di Premier League suatu hari nanti," kata Elkan Baggott saat ditemui seusai pertandingan.

"Itu memang mimpi saya," sambung pemain yang lahir di Bangkok, Thailand, tersebut.

Dia menambahkan pertandingan melawan Argentina tidak mudah bagi Skuad Garuda.

Menurut Elkan Baggott, permainan timnas Indonesia mulai berkembang memasuki babak kedua.

Sayangnya, timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Argentina dengan skor 0-2.

Argentina membuka keunggulan lewat gol yang diciptakan oleh Leandro Paredes pada menit ke-39.

Argentina menambah skor menjadi 0-2 melalui sundulan Cristian Romero saat pertandingan memasuki menit ke-56.

Pada pertandingan ini, Argentina mendominasi permainan.

Argentina mencatatkan 19 kali tembakan ke gawang timnas Indonesia.

Sementara itu, penguasaan bola mereka mencapai 77 persen.

Sementara timnas Indonesia tercatat melesatkan lima sepakan ke gawang.

"Pertandingan ini sangat sulit karena di paruh kedua kami sebenarnya bermain cukup baik," ucap pemain berpostur 194 cm itu.

"Jadi hasil ini mengecewakan."

"Akan tetapi, dari pertandingan ini kami tahu bahwa tim sudah berada di jalur yang tepat," tutur Elkan Baggott.

Lihat jejak penerbit