90min
·21 Maret 2024
In partnership with
Yahoo sports90min
·21 Maret 2024
Kantor dari Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) dan rumah dari Luis Rubiales (Mantan Presiden RFEF) telah digeledah oleh Kepolisian Spanyol. Hal itu dilakukan sebagai bagian dari investigasi kasus dugaan korupsi.
Dilansir dari The Athletic, penggeledahan ini berkaitan dengan dugaan kasus korupsi mengenai penyelenggaraan Piala Super Spanyol di Arab Saudi. Kompetisi itu diadakan di negara kerajaan tersebut sejak 2019 dalam kesepakatan yang disebut bernilai 240 juta Euro dalam enam tahun (409 miliar Rupiah). Kesepakatan itu dicapai satu tahun setelah Rubiales menjadi Presiden RFEF.
Proses pemeriksaan ini berlangsung di sebelas gedung – termasuk kantor RFEF di Madrid dan juga kediaman Rubiales yang berada di Granada. Walau demikian, Rubiales saat itu tidak berada di rumahnya, setelah disebut sedang berlibur di Republik Dominika. Hal penting dari laporan itu adalah fakta bahwa Spanyol dan Republik Dominika tidak memiliki perjanjian ekstradisi.
Pemeriksaan tersebut dilakukan oleh petugas dari Jaksa Penuntut Umum Spanyol dengan bantuan dari Jaksa Penuntut Anti Korupsi Spanyol dan juga Kepolisian Uni Eropa.
Kesepakatan untuk mengadakan Piala Super Spanyol di Arab Saudi mulai diperiksa pada 2022 lalu. Laporan dari Miguel Angel Galan pada Mei tahun tersebut membuat Jaksa Penuntut Umum Spanyol melakukan proses inveestigasi awal. Galan adalah salah satu sosok yang konsisten menyoroti permasalahan di RFEF dalam beberapa tahun terakhir.
Langsung