Jual Erling Haaland Ke Manchester City, CEO Borussia Dortmund: Sulit Saingi Uang 'Sultan' Arab | OneFootball

CEO Borussia Dortmund, Hans-Joachim Watzke menjelaskan realitas transfer klub yang sulit dibendung sebelum penjualan striker Erling Haaland senilai £51 juta ke Manchester City diumumkan, mengatakan timnya sulit bersaing dengan kekuatan finansial di Eropa.

Watzke secara khusus menyinggung kekuatan "oligarki dan negara-negara Arab" dalam sepakbola, dengan Manchester City mayoritas dimiliki oleh Sheikh Mansour dari Uni Emirat Arab.

Haaland adalah pemain terbaru yang meninggalkan Dortmund di saat memasuki atau tengah berada dalam era keemasan, mengikuti jejak nama-nama seperti Robert Lewandowski dan Ousmane Dembele.

Apa kata CEO Dortmund itu?

"Itu satu-satunya cara bagi kami [melakukan penjualan] karena ketika seorang pemain tampil sangat baik, kami harus bertarung melawan klub-klub yang sangat besar dengan oligarki dan negara-negara Arab di belakang mereka," kata Watzke kepada CNN.

"Kadang-kadang, kesepakatannya bagus, kadang tidak begitu bagus. Ketika kami menjual Ousmane Dembele ke Barcelona setelah waktu yang singkat, itu adalah kesepakatan yang sangat bagus. Ketika Robert Lewandowski meninggalkan kami tanpa biaya transfer, itu bukan kesepakatan yang bagus, tapi itulah sepakbola."

"Tetapi kami [Dortmund] telah berada di dunia sepakbola selama 113 tahun, dan selama 111 tahun, kami bermain tanpa Erling Haaland. Kami memiliki Robert Lewandowski dan kemudian ia meninggalkan kami pada 2014, tetapi kami memainkan sepakbola pada tahun '15, '16, '17 hingga sekarang… Kemudian berikutnya datang Pierre-Emerick Aubameyang dan kemudian Erling Haaland."

"Dan Anda bisa yakin jika Erling mengambil keputusan untuk meninggalkan kami, kami akan menemukan [pemain] berikutnya 100% persen."

Siapa pengganti Haaland di Dortmund?

Meski pun hampir mustahil bagi Dortmund untuk bisa memiliki pemain dengan produktivitas seperti Haaland, mereka dikenal sebagai klub yang selalu bisa menemukan pengganti bintang andalan yang pergi.

Setelah mengontrak Donyell Malen yang berusia 23 tahun musim panas lalu, mereka menambah kekuatan lini depan dengan merekrut Karim Adeyemi dari RB Salzburg setelah musim 2021/22 berakhir.

Adeyemi, 20, dianggap sebagai salah satu talenta penyerang muda paling cemerlang di sepakbola dan telah menembus tim nasional Jerman.