Stats Perform
·9 Juni 2022
In partnership with
Yahoo sportsStats Perform
·9 Juni 2022
Ekuador hampir pasti akan terlempar dari Piala Dunia 2022 apabila mereka terbukti bersalah dalam kasus pemalsuan paspor pemain.
FIFA akan membuat keputusan tentang kontroversi tersebut pada Jumat (10/6) dan negara Amerika Selatan itu berada di posisi yang tidak menguntungkan.
Dua negara berpotensi untuk menggantikan tempat mereka di Piala Dunia yang berlangsung di Qatar pada akhir tahun ini, yakni Italia dan Chile.
Mengapa Ekuador bisa dicoret dari Piala Dunia?
Ekuador dituduh memalsukan akta kelahiran dan paspor pemain Byron Castillo agar terlihat seolah-olah ia lahir di Ekuador.
Menyusul keluhan dari pihak Chile, diketahui bahwa Castillo sebenarnya lahir di Kolombia dan tidak memiliki hak atas kewarganegaraan Ekuador.
Eduardo Carlezzo, seorang pengacara yang mewakili Chile, sebelumnya mendesak FIFA untuk mempercepat penyelidikan mereka setelah mengumpulkan bukti dan meminta mereka untuk menjatuhkan 'sanksi terberat' pada Ekuador.
"Sepakbola Chile jelas menyatakan bahwa pelanggaran serius telah dilakukan oleh pemain [Byron Castillo]," tegasnya kepada radio ADN. "Kami tidak ragu, dengan dokumentasi yang kami miliki, bahwa ia adalah orang Kolombia. Kami memiliki narasi yang memiliki awal, tengah, dan akhir."
"Saya yakin FIFA memiliki pengetahuan dan kebutuhan untuk mempercepat ini [investigasi] dengan sangat cepat. Untuk minggu ini kami mengharapkan demonstrasi."
"Catatan Sipil Ekuador menyatakan dalam keputusan hukum, yang kami miliki dan yang kami kirimkan ke FIFA, bahwa sertifikat Castillo tidak ada; dan, jika tidak ada, itu palsu."
"Kita tidak dapat memvalidasi bahwa sebuah Federasi [Ekuador] menerima dan mengesahkan kejahatan. Mereka pantas mendapatkan sanksi terberat dari FIFA."
Siapa penggantinya?
Secara teori, Italia bisa menjadi pengganti Ekuador di Piala Dunia karena status mereka sebagai tim yang tersingkir dengan peringkat dunia tertinggi di FIFA.
Namun, kemungkinan besar FIFA akan memberikan kekalahan kepada Ekuador dalam pertandingan kualifikasi di mana Castillo bermain, bukan sekadar mencoret mereka dari Piala Dunia.
Itu sebabnya Chile lebih berpeluang untuk menggantikan Ekuador, karena selain juga mereka berasal dari konfederasi yang sama di Amerika Latin yakni CONMEBOL dan finis di bawah mereka.