Jelang Lawan Brighton di Liga Europa, Daniele De Rossi Isyaratkan Lakukan Rotasi | OneFootball

Bola.net - Pelatih AS Roma, Daniele De Rossi, yakin anak asuhnya berusaha untuk mengamankan kelolosan mereka ke babak berikutnya di Liga Europa. Sang pelatih juga akan mengisyaratkan melakukan rotasi lawan Brighton.

Giallorossi bertamu ke markas Brighton pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Europa 2023/24. Rencananya, duel seru kedua tim bakal dihelat di Amex Stadium, Jumat (15/3/2024) dini hari WIB.

Roma memiliki keunggulan besar 4-0 di leg pertama yang bisa mereka andalkan, akan tetapi De Rossi mewanti-wanti anak asuhnya untuk enggan jemawa dan meminta tetap fokus menghadapi laga tersebut.

"Besok kami harus berhati-hati. Kami harus sadar bahwa Brighton memiliki 4/5 peluang di leg pertama. Mereka akan mencoba mencetak gol dan kami harus mewaspadai itu," kata De Rossi.

1 dari 3 halaman

Lakukan Rotasi

Roma kali ini bakal bermain tanpa Romelu Lukaku yang mengalami cedera, sementara Paulo Dybala diperkirakan hanya akan duduk di bangku cadangan, dengan Sardar Azmoun dan Tommaso Baldanzi yang akan menjadi starter.

"Dybala baik-baik saja dan saya masih harus memutuskan apakah dia akan bermain atau tidak. Lukaku mengalami masalah pada pinggulnya dan butuh istirahat," tambah De Rossi.

"Kami harus melihat kapan masalah ini akan selesai. Ini adalah masalah yang terus berulang baginya."

2 dari 3 halaman

Target Menang

Dengan segala situasi yang menerpa timnya, De Rossi enggan meremehkan sang lawan. Pelatih berusia 40 tahun itu tetap akan menargetkan hasil positif di Amex Stadium.

"Ini bukan tentang rotasi, ini tentang menginginkan kaki-kaki segar di lapangan yang dapat memainkan permainan yang mirip dengan yang ada di leg pertama.

"Saya sangat percaya pada mereka, ini bukan tentang memiliki pemain cadangan, mereka semua harus berada dalam kondisi 200 persen."

3 dari 3 halaman

Rahasia Roma Tampil Tokcer

De Rossi telah menjadi angin segar setelah era Jose Mourinho, dengan sang pelatih membawa Roma meraih delapan kemenangan dan hanya sekali kalah selama 11 kali memimpin di tepi lapangan.

"Tim-tim hebat seperti Roma memiliki momen-momen penurunan dan kemudian bangkit kembali terlepas dari siapa pelatihnya. Itu normal," kata De Rossi tentang momen Roma.

"Secara fisik, tim seperti Roma memiliki pemain yang lebih kuat dari yang mereka hadapi. Dan itulah cara Anda memenangkan pertandingan. Saya senang dengan perjalanan ini, saya tidak pernah membayangkan awal yang begitu positif selama berada di sini.

"Mereka sangat percaya dengan apa yang saya coba sampaikan kepada mereka, saya puas. Pertandingan demi pertandingan saya melihat hal-hal yang saya sukai semakin banyak, kemudian ada lawan dan rintangan, tetapi itu adalah bagian dari musim ini."